Negara-Negara Korban Skors FIFA

Intervensi Pemerintah Mendominasi

Negara-Negara Korban Skors FIFA
Negara-Negara Korban Skors FIFA
Sikap Bachelot, yang kabarnya atas permintaan Presiden Prancis Nicolas Sarkozy, tentu saja membuat FIFA meradang karena merasa independensi anggotanya, FFF, diobok-obok. FIFA pun mengancam bakal menskors partisipasi Prancis di level sepak bola internasional apabila pemerintah Prancis ikut campur dalam urusan internal FFF.

Apalagi dengan Presiden FFF Jean-Pierre Escalettes mundur dari jabatannya seusai kegagalan Les Blues di Piala Dunia 2010. "Saya orang Prancis dan mencintai negara saya. Tapi, saya tidak mendukung pemerintah (Prancis) terhadap FFF. Jika diteruskan, FIFA akan melawan," ungkap Jerome Valcke, sekum FIFA, kepada Jawa Pos di Stadion Soccer City, Johannesburg, di tengah perhelatan Piala Dunia 2010.

Warning FIFA membuat pemerintah Prancis menjauh ketika reformasi dalam tubuh FFF berjalan. Awal Februari lalu, pelatih Les Bleus Laurent Blanc menolak rencana menteri olahraga Prancis yang baru, Chantal Jouanno, untuk memperpanjang skors provokator boikot pemain di Piala Dunia 2010. Di antaranya Evra, Franck Ribery, dan Jeremy Toulalan.

"Sebagai pelatih timnas, saya sepenuhnya memiliki kebebasan menentukan pemain. Di egara demokrasi, setiap orang berhak menyampaikan pendapatnya. Tapi, itu juga berarti setiap orang juga berhak untuk tidak menyampaikan pendapat orang lain," papar Blanc.

FIFA termasuk organisasi olahraga superpower. Otoritas sepak bola dunia itu memiliki independensi yang tidak bisa ditentang pihak manapun. Sedikit

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News