Negosiasi Penertiban Kerbao di Bandara Lombok Berlangsung Alot
jpnn.com, LOMBOK - Negosiasi rencana penertiban kerbau yang ada di area Bandara Internasional Lombok (BIL) berlangsung alot.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kabupaten Lombok Tengah Lalu Rinjani menjelaskan bahwa, penertiban kerbau di area bandara ini harus dilakukan.
Hal itu karena sebelumnya sempat ada sosialisasi dan diambil kesepakatan di masing-masing kantor desa.
Menurut Rinjani, pada saat itu para pengembala sepakat untuk meninggalkan area bandara paling lambat pada tanggal 29 Januari 2023.
"Akan tetapi sampai hari ini kan masih ada yang berbeda di dalam bandara," kata Lalu Rinjani, pada Rabu (10/5) di Bandara Lombok.
Dijelaskan oleh Rinjani, Bandara yang ada di Lombok Tengah ini merupakan Bandara yang berskala internasional.
Oleh karena itu, pemandangan yang ada di areal bandara tersebut harus benar-benar kondusif.
"Kan kalau banyak kerbau di dalam bandara ini kelihatan tidak enak sekali," ujarnya.
Negosiasi rencana penertiban kerbau yang ada di area Bandara Internasional Lombok (BIL) berlangsung alot.
- Ups, Video WNA Mesum di Pantai Mandalika Tersebar
- Pembalap MotoGP 2024 Mulai Terbang ke Lombok, Pimpinan Klasemen Sudah di Bali
- Terapkan Cofiring, PLTU Jeranjang Turut Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat di Lombok
- Pimpinan Pesantren di Lombok Barat Cabuli 4 Santriwati
- Keracunan Makanan, Belasan Siswa SD di Lombok Tengah Harus Dirawat
- Ratusan Kerbau Mati Mendadak Diduga Terserang Virus SE