Nekat Banget, Selundupkan SS ke Penjara Dengan Rantang Bubur

jpnn.com - SAMARINDA - Ulah Ar (28) terbilang nekat. Dia berani menyeludupkan sabu-sabu ke dalam Lapas Narkoba Bayur, Sabtu (20/8) siang. Sebenarnya Ar merasa aksinya aman karena pasti tak ada yang menyangka barang yang dibawanya adalah sabu-sabu.
Ar memasukkan sabu ke dalam rantang berisi bubur ayam. Usaha Ar gagal karena dia ketahuan petugas lapas saat dilakukan penggeledahan. Ar menyebut sabu titipan temannya berinisial Hs (26).
"Saat kami kembangkan penyelidikan, pelaku (Hs, Red) menyebut sabu pesanan sepupunya yang berstatus narapidana," jelas Kasat Reskoba KPolres ompol Belny Warlansyah, Minggu (21/8).
Hs juga sempat mengaku disuruh sang sepupu Nr. Polisi pun langsung menjemput Nr. "Rupanya Nr juga mengaku sabu pesanan narapidana lain, yang menghuni blok sama dengannya," beber Belny.
Nr menambahkan, sebenarnya yang memesan sabu adalah Ek. "Keduanya sama-sama tersangkut kasus narkoba. Keduanya sama-sama menjalani hukuman tiga tahun penjara dari vonis enam dan lima tahun," jelas Belny.
Saat ditimbang, berat sabu-sabu yang disita seberat lebih dari lima gram. "Kami sedang mengejar anggota peredaran sabu lainnya. Keempatnya (Ar, Hs, Nr dan Ek, Red) masih kami periksa," tutup Belny. (rin/jos/jpnn)
SAMARINDA - Ulah Ar (28) terbilang nekat. Dia berani menyeludupkan sabu-sabu ke dalam Lapas Narkoba Bayur, Sabtu (20/8) siang. Sebenarnya Ar merasa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Longsor di Garut, Seorang Warga Tertimbun Berjam-jam
- Longsor di Boyolali, Belasan Rumah Warga Rusak
- Tabrakan Beruntun di Cicaheum Bandung, Seorang Pejalan Kaki Tewas
- Detik-Detik Bocah Tewas Tersedot Saluran Pembuangan Kolam Renang di Garut
- PPPK Tahap 1 Bantul Baru Bisa Mulai Efektif Bekerja Juli 2025, Ini Penjelasan Triyanto
- Gempa Bumi 5,3 Magnitudo Guncang Waingapu NTT, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami