Nekat ke Gaza, Kapal Pesiar Prancis Ditahan Israel
Rabu, 20 Juli 2011 – 10:42 WIB
Sebelum naik ke atas kapal, komando laut IDF mengaku juga sudah menerapkan prosedur standar. Selama empat jam, mereka mengepung kapal dan berusaha menggiring untuk menjauhi jalur yang diblokir.
Baca Juga:
Saat ini, 16 orang awal dan penumpang kapal berukuran kecil tersebut telah diamankan Israel. Kru kapal dan para penumpangnya dibawa ke Ashdod dengan kapal militer. Mereka diperlakukan manusiawi. Selain diberi makanan dan minuman, mereka juga menjalani pemeriksaan medis. Kapal pesiarnya dibawa ke Ashdod oleh para serdadu IDF.
Sementara itu, aktivis HAM yang memberangkatkan kapal tersebut tidak terima. Mereka mengecam aksi sepihak Israel tersebut. Mereka juga meminta pemerintah Prancis bertanggung jawab atas peristiwa itu. "Pemerintah Prancis harus memberikan perlindungan maksimal kepada para penumpang dan awak kapal. Kami juga mengimbau militer Israel untuk tidak melakukan kekerasan," tegas mereka.
Jubir Hamas di Gaza Taher al-Nunu pun mereaksi keras tindakan Israel tersebut. Dia menyebut pencegatan kapal itu sebagai aksi pembajakan Zionis. Dia juga mengecam PBB yang tidak menjatuhkan sanksi apapun terhadap Israel terkait peristiwa serupa pada Mei tahun lalu. "Saatnya masyarakat internasional bersikap atas kesewenangan Israel itu," tegasnya.
TEL AVIV - Insiden melibatkan militer Israel kembali terjadi di jalur pelayaran internasional yang menuju Jalur Gaza. Selasa (19/7) Pasukan Pertahanan
BERITA TERKAIT
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan