Nekat Terabas Gunung Sumbing saat Pandemi, Doni Tata Dihukum Nenanam 500 Pohon

Nekat Terabas Gunung Sumbing saat Pandemi, Doni Tata Dihukum Nenanam 500 Pohon
Pembalap Doni Tata. Foto: Instagram

jpnn.com, JAKARTA - Pembalap Doni Tata bersama anggota komunitas 'trabas squad 05' diberi sanksi menanam 500 pohon tegakan.

Dalam akun Instagram Sindorosumbingmountain, Senin (29/6), Doni Tata dan rekan-rekannya meminta maaf dan mengakui kesalahannya.

Dia tampak berada di satu ruangan bersama dengan Kapolres Wonosobo AKBP Frankky Anni Suhiharto.

Dalam akun itu, Doni Tata hadir bersama ketua komunitas 'trabas squad 05', mewakili komunitas 'trabaske Gunung Sumbing'.

"Doni tata diberi sanksi menanam pohon sebanyak 500 pohon tegakan, jumlah ini per-orang dan dikalikan jumlah rombongan yang ikut sejumlah 23 orang. Jadi total 11.500 pohon tegakan," tulis akun Instagram tersebut.

Penanaman pohon sendiri akan dilakukan pada saat musim tanam yang akan datang.

"Setelah melakukan penanaman masalah sudah selesai Monggo silaturahmi dengan baik lagi dan berkomentar dengan bijak," tulisnya lagi.

Diketahui, pembalap Doni Tata CS nekat menaiki gunung Sumbing dengan kendaraan roda dua jenis motor cross.

Pembalap Doni Tata diberi sanksi menanam 500 pohon setelah nekat terabas Gunung Sumbing di saat pandemi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News