Nelayan Aceh Tolak Kenaikan BBM
Rabu, 07 Maret 2012 – 15:15 WIB

Nelayan Aceh Tolak Kenaikan BBM
KRUENG MANE- Panglima Laot Kuala Mane, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, Dahlan Yusuf menyatakan 1.500 nelayan di Aceh akan terkena dampak yang sangat besar jika pemerintah merealisasikan rencana kenaikan BBM. Menurut Dahlan, dampak buruk tersebut akan sangat terasa karena para nelayan akan kesulitan melaut sehingga semakin banyak masyarakat miskin di Aceh. Selain itu, lanjut dia, bahan bakar minyak (BBM) itu merupakan bahan pokok bagi para nelayan untuk mencari ikan di laut menggunakan boat. “Kalau harga BBM naik maka ribuan nelayan akan menjerit kelaparan karena tidak sanggup lagi membeli BBM untuk melaut,” jelasnya.
"Jangan menaikkan BBM dulu, karena itu akan berdampak buruk bagi kehidupan nelayan di Krueng Mane dan nelayan Aceh secara umum," kata Dahlan Yusuf kepada Rakyat Aceh (JPNN Grup).
“Jadi kami pikir rencana Pemerintah Pusat mau menaikan harga BBM itu bukan untuk kejahteraan masyarakat miskin, malah menjadi beban dan mencekik masyarakat miskin seperti nelayan tradisional ini,” tambah Dahlan.
Baca Juga:
KRUENG MANE- Panglima Laot Kuala Mane, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, Dahlan Yusuf menyatakan 1.500 nelayan di Aceh akan terkena dampak
BERITA TERKAIT
- Irjen Iqbal Desak Perusahaan Bertanggungjawab Atas Kecelakaan Truk di Sungai Segati
- Irjen Iqbal Tempuh 3 Jam ke Lokasi Truk Tercebur di Sungai Segati, 9 Orang Masih Dicari
- Balai Ternak BAZNAS Berdayakan Mustahik di Jepara Melalui Peternakan
- PNM Mekaar Dilatih Merawat Bibit Produktif Demi Ketahanan Pangan Keluarga
- Update Kecelakaan Truk di Sungai Segati, 4 Orang Ditemukan Tewas, 11 Masih Dicari
- Jefridin Hamid Pastikan TPP ASN Tetap Cair tanpa Ada Pemangkasan