Nelayan Garut Merasa Lebih Sreg ke Kang Hasan
![Nelayan Garut Merasa Lebih Sreg ke Kang Hasan](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2018/04/26/cagub-jabar-tb-hasanuddin-dan-para-nelayan-di-garut-foto-rmol-jabar.jpg)
jpnn.com, GARUT - Daftar dukungan untuk TB Hasanuddin pada Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) bertambah panjang. Kalangan nelayan pun ikut mendukung calon gubernur Jabar tang akrab disapa dengan panggilan Kang Hasan itu.
Adalah Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Garut yang memilih mendukung calon gubernur Jabar yang berpasangan dengan Anton Charliyan itu. Dukungan itu disampaikan langsung ke Hasanuddin saat mengunjungi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Santolo, Kabupaten Garut, Kamis (26/4).
"Kami belum pernah kedatangan calon ke wilayah kami. Bahagia Kang Hasan bisa ke sini. Calon yang lain tidak serius terhadap permasalahan nelayan," kata Ketua HNSI Kabupaten Garut Lukmanul Hakim disambut tepuk tangan ratusan nelayan lain.
Lukman mengungkapkan, permasalahan di TPI Santolo sangat kompleks. Antara lain belum adanya asuransi untuk memproteksi para nelayan jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan ketika melaut.
Masalah lainnya adalah belum adanya koperasi. Selama ini tangkapan nelayan di Santolo selalu diserahkan kepada tengkulak. "Hasil yang diperoleh tidak seberapa," keluhnya.
Permasalahan yang paling membuat Kang Hasan kaget adalah bantuan kapal untuk melaut. Para nelayan harus terlebih dahulu menebus sekitar Rp 15 juta.
Padahal, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja mereka sudah berat. "Permasalahan nelayan sangat banyak. Kami butuh jenderal serius, tegas, disiplin untuk menuntaskan itu," ucap Lukman di depan Hasanuddin.
Menanggapi hal itu, Hasanuddin berjanji akan menggalakkan asuransi untuk nelayan. Sebelumnya, Pemprov Jabar pernah menyediakan asuransi senilai Rp 170 juta.
Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Garut memilih mendukung TB Hasanuddin yang berpasangan dengan Anton Charliyan dalam Pilgub Jabar.
- Tentara Aktif Jadi Dirut Bulog, Legislator PDIP Singgung Revisi UU TNI
- Perahu Nelayan Dihantam Ombak di Perairan Utara Karawang, Satu Orang Meninggal Dunia
- Soal Kabar Penembakan PMI di Malaysia, Eks Sesmilpres Anggap Janggal Penjelasan APMM
- TNI AL Bersama Instansi Maritim dan Masyarakat Nelayan Membongkar Pagar Laut
- Nelayan Sukawali Tak Masalah Ada Pagar Laut di Kampungnya
- Pagar Laut Merugikan Rakyat, Pemerintahan Era Jokowi Harus Bertanggung Jawab