Nelayan Menghilang Terseret Ombak

jpnn.com - JENEPONTO - Seorang nelayan di Butta Turatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan di kabarkan hilang saat mencari ikan dilaut. Diduga nelayan bersama perahu viber miliknya diterpa ombak dan angin kencang, sejak Selasa 11 Februari lalu.
Peristiwa ini terjadi di kelurahan Pantai Bahari, Kecamatan Bangkala. Nelayan diketahui bernama Sose Dg Talle,51 dikabarkan hilang oleh keluarganya saat mencari ikan dilaut ujung Tondo perbatasan wilayah Jeneponto dan Takalar.
Bapak enam anak ini biasa berangkat melaut pada jam 05.00 wita, dan tiba dirumah pada jam 12.00 wita. Hal ini setiap harinya dilakukan oleh Daeng Sose.
Berawal kecurigaan istrinya Yaben yang sudah mulai curiga lantara kebiasaan suaminya sudah pulang di rumah pada siang hari. "Sose sudah dikabarkan hilang sejak Selasa 11 Februari," ujar Yaben, istri korban kepada FAJAR (JPNN Group), Kamis (13/2).
Namun hingga sampai saat ini Yaben istri dari Sose Dg Talle belum juga mendapatkan titik terang keberadaan suaminya. Kuat dugaan keluarga, korban Sose di duga hilang saat menangkap ikan di laut. Akibat angin kencang dan ombak besar menghantam perahu yang digunakan korban hingga terseret arus air laut.
Kejadian ini kelurga korba kemudian melaporkan ke pemerintah setempat. Sehingga pencarian nelayan pun dilakukan oleh gabungan Tim Basarnas Makassar.
Hingga kini pencarian tim Basarnas masih nihil. Lantaran cuaca di wilayah ini terus diterpa angin kencang dan ombak. Rencana pencarian terus akan dilakukan sampai Sose Dg Talle ditemukan, ujar Koordinator Basarnas Anton. (lom)
JENEPONTO - Seorang nelayan di Butta Turatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan di kabarkan hilang saat mencari ikan dilaut. Diduga nelayan bersama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kapolda Riau Copot Kapolsek Bukit Raya Gegara Aksi Brutal Debt Collector
- Ciptakan Rasa Aman Bagi Wisatawan, Pemkot Palembang Pasang CCTV di BKB
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya
- 4 Debt Collector Penganiaya Wanita di Halaman Polsek Bukit Raya Ditangkap, 7 Lainnya Buron
- Besok, 621 CASN Kota Mataram Terima SK, Gaji Aman
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Khusus Wafatnya Paus Fransiskus