Nelayan Mulai Kesulitan Beli BBM
Sabtu, 17 Maret 2012 – 17:12 WIB

Nelayan Mulai Kesulitan Beli BBM
MALANG–Larangan membeli BBM dengan menggunakan jerigen di SPBU bakal menyulitkan para nelayan yang ada di Malang Selatan. Jelang kenaikan harga BBM, SPBU dilarang melayani pembelian BBM menggunakan jerigen. Mereka yang membeli BBM dengan jerigen bisa dianggap menimbun BBM. Dijelaskannya, lokasi nelayan di Kabupaten Malang tidak hanya ada di Sendangbiru saja. Nelayan di Kabupaten Malang ada di enam kecamatan yaitu Ampelgading, Tirtoyudo, Sumbermanjing Wetan, Gedangan, Bantur dan Donomulyo. Aktivitas perikanan laut di wilayah pantai selatan Kabupaten Malang sepanjang 85,92 km dari timur sampai barat.
Keresahan nelayan itu sudah diantisipasi Bupati Malang Rendra Kresna. Untuk mencari solusinya, hal itu akan dibahas dalam forum pimpinan daerah Kabupaten Malang yang akan segera digelar. Selama ini, para nelayan banyak yang membeli BBM ke SPBU terdekat sebagai bahan bakar motor perahunya.
“SPBU khusus untuk nelayan hanya ada di Sendangbiru saja. Itu pun kebutuhan dengan persediaanya masih sangat jauh. Kebutuhannya mencapai enam tanki mobil tapi jatah SPBU hanya dua tanki saja. Mereka yang tidak mendapatkannya harus ke SPBU lainnya,” kata Rendra Kresna kepada Malang Post (Grup JPNN).
Baca Juga:
MALANG–Larangan membeli BBM dengan menggunakan jerigen di SPBU bakal menyulitkan para nelayan yang ada di Malang Selatan. Jelang kenaikan harga
BERITA TERKAIT
- Cegah Kasus Kesehatan Mental Lewat Platform Heroremaja Besutan Yayasan Plato
- Viral Warga Asal Sultra Mengaku Ditolak Dinsos Jatim, Ternyata
- Dukung Mudik Lebaran, Hutama Karya Kebut Proyek Tol Palembang-Betung
- Perampokan Sadis di Kampar, Wanita Tewas, Uang Rp 40 Juta dan Perhiasan Raib
- Irjen Iqbal Desak Perusahaan Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan Truk di Sungai Segati
- Irjen Iqbal Tempuh 3 Jam ke Lokasi Truk Tercebur di Sungai Segati, 9 Orang Masih Dicari