Nelayan Trawl dan Nelayan Tradisional Akhirnya Dimediasi Kapolda Bengkulu
jpnn.com, BENGKULU - Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Drs Supratman MH, langsung turun tangan menyelesaikan persoalan atau konflik yang terjadi antara nelayan trawl dengan nelayan tradisional, beberapa waktu lalu.
Kedua kelompok akhirnya dipertemukan di rumah makan Kampoeng Pesisir, Pantai Panjang Jumat (5/4) malam.
Hadir dalam acara pertemuan tersebut perwakilan nelayan trawl dan nelayan tradisional, selain itu juga dihadiri oleh pihak Pemerintah Provinsi, Korem 041/Gamas dan juga Lanal Bengkulu.
Dalam pertemuan tersebut, Kapolda menyampaikan kepada para nelayan trawl dan tradisional untuk sama-sama dapat menahan diri.
“Tadi saya sampaikan agar mereka dapat sama-sama menahan diri, dan mereka setuju,” sampai Kapolda Supratman kepada awak media usai pertemuan tersebut.
Kapolda memastikan untuk melakukan pengkajian dan pendalaman terkait dengan konflik yang terjadi antara kedua belah pihak tersebut.
Untuk itu jelang Pemilu ini Kapolda berharap agar kedua belah pihak dapat sama-sama menahan diri guna menciptakan situasi kondusifitas wilayah di provinsi Bengkulu.
“Setelah selesai Pemilu ini, akan kami kaji untuk solusi terbaik penyelesaian masalah ini,” sampainya.
Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Drs Supratman MH, langsung turun tangan menyelesaikan persoalan atau konflik yang terjadi antara nelayan trawl dengan nelayan tradisional, beberapa waktu lalu.
- KPK Beri Peringatan kepada Pejabat Pemprov Bengkulu yang Tidak Kooperatif
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Selain Rohidin Mersyah, 2 Anak Buahnya Juga Tersangka Pemerasan Pegawai untuk Pilkada
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp7 M, Peras untuk Pilkada
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Pak Gubernur Ini Menjadi Salah Satu yang Diamankan KPK, Kasusnya Diduga Pungutan Pilkada