Nelson Mandela Dikabarkan Kritis
Minggu, 09 Juni 2013 – 14:32 WIB
CAPE TOWN-- Eks Presiden Afrika Selatan (Afsel) Nelson Mandela dilarikan ke rumah sakit Sabtu (8/6) dalam kondisi serius dikarenakan kambuhnya infeksi paru-paru yang telah menggregotinya beberapa bulan terakhir. Pemimpin anti apartheid berusia 94 tahun ini, sebelumnya telah dirawat di rumah sakit tiga kali sejak Desember 2012 karena kesehatannya yang terus turun sejak beberapa tahun terakhir. Menurut juru bicara kepresidenan, Mac Maharaj dalam saluran berita Afsel, kalau Mandela dalam kondisi yang stabil tapi dalam situasi yang sangat serius. "Situasinya (Mandela) serius saat ini. Tapi dokter telah meyakinkan kami bahwa dia dalam kondisi yang baik," katanya. Ia mengungkapkan, saat ini seluruh anggota keluarga Mandela sementara menemaninya di rumah sakit di Pretoria dan tetap di samping tempat tidurnya. Ia juga mengatakan, Graca Machel, istri Mandela membatalkan kehadirannya pada pertemuan puncak kelaparan di London untuk tetap berada di sisi suaminya.
Mandela yang menjadi simbol kuat dari perjuangan melawan dekade pemerintahan minoritas putih ini, sangat rentan terhadap masalah pernapasan karena tertular tuberkulosis selama 27 tahun karirnya di balik jeruji besi di bawah apartheid.
Baca Juga:
Maharaj menuturkan, perawatan Mandel sangat diperlukan untuk memberikan kesempatan pemulihan. Ia juga menambahkan kalau saat ini Mandel sadar dan mampu bernapas sendiri dan berkomunikasi dengan kerabat di samping tempat tidurnya. "Dia memiliki semangat yang baik. Dia adalah seorang pejuang dan ia akan bersama kami dalam pertempuran," tambahnya.
Sebelumnya, sebuah pernyataan keluar Presiden Jacob Zuma, yang mengatakan kondisi Mandela sedang buruk. "Selama beberapa hari terakhir, infkesi paru-paru mantan Presiden Nelson Mandela kambuh. Dan pagi ini sekitar pukul 01.30, kondisinya memburuk dan ia dipindahkan ke rumah skit Pretoria," katanya.
CAPE TOWN-- Eks Presiden Afrika Selatan (Afsel) Nelson Mandela dilarikan ke rumah sakit Sabtu (8/6) dalam kondisi serius dikarenakan kambuhnya infeksi
BERITA TERKAIT
- Eddy Soeparno Bicara Peran Strategis Prabowo untuk Dunia Islam Saat Bertemu Sekjen OKI
- Tentara Israel Tempatkan Kotak Bahan Peledak di Dekat Rumah Sakit Gaza
- Trump Berambisi Rampas Terusan Panama, Begini Reaksi China
- Donald Trump Berkuasa Lagi, Jenis Kelamin Bakal Jadi Urusan Negara
- Batal Bertemu, PM Malaysia Ungkap Kondisi Kesehatan Prabowo
- Momen Erdogan Walk Out saat Presiden Prabowo Berpidato dalam Forum KTT D-8