Neneng Mati, Plt Wako Medan Ikut Berduka
Akhyar yang mengetahui adanya kesulitan pengelola Medan Zoo menanamkan bangkai gajah, langsung menghubungi PLT Kadis Pekerjaan Umum Zulfansyah.
"Pak Kadis, tolong kirimkan alat berat yang mini untuk mengebumikan gajah, seterusnya koordinasi dengan PD Pembangunan di Medan Zoo ya, terimakasih ya," pintanya ke Kadis PU.
Di depan Dirut PD Pembangunan, tim medis dan BKSDA, Akhyar menyampaikan, nanti alat berat milik Dinas Pekerjaan Umum Pemko Medan membantu untuk penanaman bangkai.
"Tempatnya di sekitar dekat tempat perawatan dan tempat outopsi ini saja, sehingga tidak jauh untuk mengangkatnnya. Kemudian, di bawah ini juga sudah cukup secara tempatnya," dijawab oleh drh Sucitrawan.
"Secara teknis sudah selesai, saya minta hasil lab dan outopsinya terus dilaporkan dan disampaikan juga ke BKSDA," ucapnya sembari jalan dan menyapa tim medis yang sedang melakukan outopsi. (ril/jpnn)
Plt Wako Medan Akhyar Nasution dan jajarannya ikut berduka atas matinya gajah betina berumur sekitar 55 tahun, yang bernama Neneng.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Gajah RK
- Program Konservasi PHR Dinilai Sangat Strategis Bagi Pelestarian Gajah
- Bawa Petisi, Chicco Jerikho Minta Polda Riau Usut Tuntas Kematian Gajah Rahman
- Gajah Liar Mengamuk di Desa Dusun Tua, 1 Warga Terluka
- Dua Gajah di Aceh Mati dalam Sebulan Terakhir, Ini Penyebabnya
- Diduga Diracun, Gajah Sumatra Ditemukan Mati di Riau, Gadingnya Hilang