Neneng Selipkan Sabu-sabu dalam Bra

Neneng Selipkan Sabu-sabu dalam Bra
Neneng Selipkan Sabu-sabu dalam Bra
Saat di Mapolsek Helvetia, Neneng mengaku hanya disuruh suaminya mengantarkan sabu-sabu itu. "Yang ngasih gak kenal aku bang. Cuma ditip aja. Aku cuma mau ngantar sama suami kian," ujar Neneng.  Sementara itu, Misbar suami Neneng mengaku, sabu-sabu seberat 10 gram itu akan diedarkan sesama tahanan di Rutan. "Di Rutan mahal bang. Makanya ku suruh istriku ngantarnya. Satu paket kecil nanti bisa kita jual Rp 200 ribu. Kalau diluar kan cuma Rp 100 ribu," ujarnya.

Namun, saat ditanya dari mana asal sabu-sabu itu, lelaki berkulit sawo matang ini langsung tutup mulut. "Yah dari kawan lah bang. Ngapain ku kasih tau sama abang. Abang kan wartawan," cetusnya.

Hal senada juga dikatakan Taufik. Lelaki berkulit gelap ini juga mengelak dari siapa didapatnya narkoba itu. "Udalah..udah pening ini. Apa urusanmu. Yang penting kami tidak merugikan abang," cetusnya, sembari mengaku bahwa dirinya bersama Misbar sama-sama penghuni Blok D sel Tahanan Tanjung Gusta Medan.

Terpisah, Kapolsek Medan Helvetia Kompol Sutrisno Hadi, Sik mengatakan pihaknya akan terus melakukan pengembangan terhadap ke-empat pemilik sabu-sabu itu. "Pemiliknya masih kita kembangkan. Pokoknya kita kejar terus siapa bandarnya ini," ujar Kompol Sutrisno Hadi kepada POSMETRO MEDAN. (fit)
Berita Selanjutnya:
Waspada Modus Lempar Telur

MEDAN -- Petugas Rutan Klas I Tanjung Gusta Medan menangkap2 orang ibu rumah tangga yang mencoba membawa masuk 13 gram narkoba jenis sabu-sabu ke


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News