Neraca Indonesia-Tiongkok Defisit
Selasa, 03 Januari 2012 – 09:18 WIB
Dengan demikian, laju inflasi pada 2011 jauh dibawah asumsi yang ditetapkan pemerintah dalam APBN Perubahan sebesar 5,65 persen. Suryamin menjelaskkan inflasi tertinggi pada 2011 terjadi pada Agustus sebesar 0,93 persen karena adanya kenaikan emas perhiasan, ikan segar, beras dan tarif angkutan udara. Sementara, deflasi tertinggi terjadi pada Maret 0,32 persen dengan komoditas yang dominan penyumbang deflasi yaitu cabai merah, beras, cabai rawit dan bawang merah. (lum)
JAKARTA – Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, neraca perdagangan nonmigas Indonesia dengan Tiongkok yang untuk pertama kalinya mencatat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Transformasi Digital, DPLK BNI Luncurkan Website Baru dengan Fitur Inovatif dan Menarik
- Penyaluran Jauh Lampui Target, Akses KUR Diperluas Hingga 2 Juta Debitur Baru
- Dorong Solusi Nutrisi & Kesehatan, Danone SN Hasilkan 50 Riset Sepanjang 2024
- Banggar DPR RI Minta Pemerintah Menyiapkan 9 Langkah Setelah PPN 12 Persen Berlaku
- Transaksi Tumbuh 40%, PrismaLink Bakal Luncurkan Inovasi Baru pada 2025
- Bank DKI Raih Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024