Neraca Pembayaran Surplus USD 5,7 Miliar
jpnn.com - JAKARTA-Bank Indonesia (BI) melansir, neraca pembayaran Indonesia (NPI) kuartal tiga surplus USD 5,7 miliar.
Jumlah itu meningkat dari sebelumnya yang hanya surplus USD 2,2 miliar.
Bahkan, raihan itu dibanding episode sama tahun lalu menanjak signifikan. Maklum, edisi tahun lalu, neraca pembayaran defisit USD 4,6 miliar.
Nah, lonjakan neraca kali ini, berkat kenaikan penanaman modal langsung.
“Itu menunjukkan aliran modal kuartal III tinggi,” tutur Kepala Departemen Statistik BI Hendy Sulistiowati akhir pekan lalu.
Periode Juli-September 2016, neraca transaksi modal dan finansial (TMF) mencatat surplus USD 9,4 miliar.
Nominal itu melonjak dibanding kuartal sebelumnya surplus USD 7,9 miliar dan periode sama tahun sebelumnya yang surplus USD 0,2 miliar.
Peningkatan surplus TMF dipengaruhi apresiasi surplus investasi langsung USD 5,2 miliar dari USD 3,0 miliar.
JAKARTA-Bank Indonesia (BI) melansir, neraca pembayaran Indonesia (NPI) kuartal tiga surplus USD 5,7 miliar. Jumlah itu meningkat dari sebelumnya
- Konsisten Terapkan Produk Halal, Ajinomoto Raih Penghargaan IHATEC
- Sinar Mas Land Sukses Menyelenggarakan DNA Leadership Summit di BSD City
- Efek Aquabike Championship 2024 Penumpang Ferry di Danau Toba Melonjak 12,7%
- Operasikan Pabrik di Jakarta Timur, Grundfos Gelontorkan Investasi Rp 31 Miliar
- Perdana Hadir di SIAL Interfood, Lee Kum Kee Optimis Perkuat Pasar di Indonesia
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik