N.E.R.D, Konser Asing Pembuka 2011
Selasa, 11 Januari 2011 – 15:11 WIB
JAKARTA - Batal tampil pada 2009, grup hip hop asal Amerika Serikat (AS) N.E.R.D (No-One Ever Really Dies) akhirnya mengobati kekecewaan pengemarnya di tanah air. Dalam gelaran L.A Lights N.E.R.D Live in Concert 2011 yang dihelat kemarin malam (10/1) di Istora Senayan, N.E.R.D juga menjadi musikus asing pertama yang membuka tahun dengan helatan pertunjukan musik di Indonesia. Konser N.E.R.D di Jakarta setahun silam batal karena para personel grup itu khawatir akan kembali mengalami kejadian tak mengenakkan di Malaysia. Sebab, penampilan grup tersebut dianggap tidak sesuai dengan tata karma kesopanan yang digariskan oleh negara itu. Konser yang gagal di negeri jiran tersebut berimbas pada batal tampilnya mereka di Jakarta.
Grup hip hop yang digawangi Pharrel Williams (vokal, piano), Chad Hugo (gitar, piano), dan Shay Haley (drum, perkusi) itu datang berkat urun tangan Blade Consortium selaku promotor. "Animo masyarakat terhadap N.E.R.D besar sekali. Apalagi, saat ini lagu-lagu mereka sedang banyak didengar. Ini kesempatan yang baik," kata Girindra Pradana, event director Blade Consortium.
Baca Juga:
Setelah menghelat konser akbar di Australia akhir tahun lalu, Blade menawari N.E.R.D untuk tampil di Jakarta. Pengalaman tak menyenangkan tahun lalu ternyata tak lagi dipersoalkan oleh pihak manajemen N.E.R.D. "Mereka justru senang sekali bisa tampil di Indonesia," lanjut Girindra.
Baca Juga:
JAKARTA - Batal tampil pada 2009, grup hip hop asal Amerika Serikat (AS) N.E.R.D (No-One Ever Really Dies) akhirnya mengobati kekecewaan pengemarnya
BERITA TERKAIT
- Shin Tae-yong Saksikan Konser Dua Dekade Kotak
- Sidang Putusan Perceraian Kembali Ditunda, Pengacara Kimberly Ryder Bilang Begini
- Baim Wong Dukung Peluncuran Brand Tas Brik di Jakarta
- Edward Akbar Hadir di Ultah Anak, Kubu Kimberly Ryder: Komunikasi Tetap Terjalin
- Lucky Hakim: Dukungan Publik Adalah Amanah untuk Perubahan Indramayu
- Sribufest 2024 Jadi Ajang Apresiasi bagi Freelancer Penggerak Ekonomi Digital