Nestapa Maliha, Istri Syarif, Pria yang Diduga Bomber Bunuh Diri Cirebon
Cari Ceperan ke Bandung demi Calon Anak, Ternyata...
Minggu, 17 April 2011 – 11:11 WIB
Muhammad Syarif, pria yang diduga kuat menjadi pelaku bom bunuh diri di Masjid Adz-Dzikra, Kompleks Mapolres Kota Cirebon, Jumat lalu, ternyata meninggalkan istri yang sedang hamil tua.
===========================================
===========================================
WAJAH ibu muda itu terlihat tanpa polesan make-up.Dia tampak tegar meski suaminya diduga menjadi pelaku bom bunuh diri di masjid Kompleks Mapolres Kota Cirebon pada Jumat lalu. Ibu muda itu adalah Sri Maliha, 26, istri Syarif. Ketika Radar Cirebon (JPNN Group) mendatangi rumahnya di kawasan Blok Senin, Desa Panjalin Kidul, Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Majalengka, kemarin (16/4), dia menyambut ramah.
’’Suami saya pergi meninggalkan rumah sejak 3 April,’’ kata perempuan kelahiran 29 September 1984 tersebut sambil memegangi perutnya yang sedang hamil sembilan bulan.Kepada sang istri, Syarif berpamitan pergi untuk mencari rezeki tambahan demi mempersiapkan biaya persalinan serta perawatan bayi. ’’Waktu Mas Syarif berangkat, saya hanya dititipi pesan untuk menjaga diri dan kandungan saya dengan baik.
Mas Syarif bilang butuh uang banyak untuk kelahiran. Dia pamit mau ke Bandung,’’ ungkap putri bungsu pasangan H Syarief (alm) dan Hj Warini, 70, itu Maliha menceritakan, selama menikah dengan Syarif, dirinya tak menaruh curiga apa-apa. Bahkan, di mata dia, suaminya adalah pekerja keras dan bertanggung jawab, meski dalam keseharian hanya bekerja serabutan sebagai desainer grafis spanduk dan baliho.
Muhammad Syarif, pria yang diduga kuat menjadi pelaku bom bunuh diri di Masjid Adz-Dzikra, Kompleks Mapolres Kota Cirebon, Jumat lalu, ternyata meninggalkan
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408