Nestapa Pekerja Migran di Singapura, Mati Rasa karena Lockdown
Kamis, 30 September 2021 – 18:17 WIB
"Saya ingin tinggal lebih lama di Singapura ... Saya belum bisa mengatakan berapa tahun lagi," katanya.
"Tapi ini tidak mudah dan saya masih merindukan keluarga saya di Bangladesh."
ABC telah menghubungi Kementerian Tenaga Kerja Singapura untuk memberikan komentar.
Artikel ini dirangkum dan diproduksi oleh Hellena Souisa dari laporannya dalam Bahasa Inggris
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Buruh asing di Singapura dilarang untuk berbaur dengan publik, pergerakannya dibatasi, dan merasa terkurung di asrama selama pandemi
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata