Nestapa Zhang Zefang, si Panjang Umur Asal Chongqing, Tiongkok
Ditelantarkan Anak, Berharap Bisa Segera Mati
Putra bungsu Zhang yang berusia 56 tahun tersebut setengah hati merawat dan membiarkan sang ibu untuk tinggal di garasi rumahnya. Sebagai pensiunan, Gangming pun sebenarnya tidak punya banyak harta. Tiap bulan dia menerima uang pensiun USD 16 (sekitar Rp 175 ribu). Selain itu, dia hanya punya dua ekor babi dan seekor sapi yang dipelihara untuk menopang hidup keluarga.
Pepatah Tiongkok kuno mengajarkan bahwa bakti kepada orang tua merupakan salah satu di antara 100 kebaikan hidup. Namun, seiring berjalannya waktu, publik melupakan pepatah tersebut. Generasi muda mulai melupakan orang tua mereka yang berusia lanjut. Padahal, rendahnya angka pertambahan penduduk membuat sebagian besar masyarakat Tiongkok adalah kalangan lanjut usia. (AP/hep/c15/dos)
Saat dikaruniai umur panjang, Zhang Zefang justru menderita. Perempuan 94 tahun itu terpaksa tinggal di garasi rumah sang menantu di salah satu sudut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Japan Airlines Tunda 14 Penerbangan Akibat Serangan Siber
- Gencatan Senjata Mandek, Hamas Salahkan Israel
- Kecelakaan Pesawat Azerbaijan Airlines di Kazakhstan, 38 Orang Tewas
- Penyelidikan Soal Jatuhnya Pesawat Azerbaijan Airlines di Kazakhstan Dimulai
- Eddy Soeparno Bicara Peran Strategis Prabowo untuk Dunia Islam Saat Bertemu Sekjen OKI
- Tentara Israel Tempatkan Kotak Bahan Peledak di Dekat Rumah Sakit Gaza