Neta S Pane: Polri Jangan Mau Diperalat Menteri Perhubungan
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane meminta Korps Polisi Lalu Lintas Polri tidak menilang pengendara yang hendak masuk Tol Bekasi Barat dan Timur saat sistem ganjil genap diterapkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Tol Cikampek mulai Senin (12/3).
"Polantas Polri jangan mau diperalat oleh menteri perhubungan maupun Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) untuk berhadap-hadapan dengan masyarakat. Polri bukan "algojo" menteri perhubungan maupun Badan Pengelola Jalan Tol," kata Neta, Sabtu (10/3).
Dia menambahkan, Polri adalah pelayan, pelindung, dan pengayom masyarakat. Artinya, ujar dia, Polri harus menyadarkan institusi maupun pejabat yang diskriminatif dalam menerapkan aturan.
"Bukan malah ikut-ikutan bersikap diskriminatif terhadap masyarakat," kata Neta.
Menurut Neta, dalam menegakkan hukum, Polri harus mengacu pada prinsip bahwa semua orang mempunyai martabat dan hak yang sama. (boy/jpnn)
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane meminta Korps Polisi Lalu Lintas Polri tidak menilang pengendara yang hendak masuk Tol Bekasi Barat
Redaktur & Reporter : Boy
- Perayaan HUT YBB Berlangsung Meriah, 5 Kapolri Senior Hadir
- Polda Riau Tanam Jagung di Kampar, Irjen Iqbal: Polri Berkomitmen Dukung Ketahanan Pangan Nasional
- Ombudsman Berikan Predikat A Hijau untuk Polres Banyuasin
- Innalillahi, Yusri Yunus, Jenderal Periang Tutup Usia
- 53 Sumur Minyak Ilegal di Kawasan Tahura Batanghari Ditertibkan
- Propam Diminta Usut Total Kasus DWP di Semua Lingkaran Polri