Neta Tantang Pak Tito, Mampu Nggak Berantas Masalah Kecil Ini?

jpnn.com - JAKARTA – Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menyatakan siapapun yang jadi Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Korps Bhayangkara ini tidak akan berubah. Sebab kebobrokan itu sudah sampai ke tulang sumsum.
“Siapapun, termasuk seorang Tito Karnavian yang hebat, belum tentu mampu memperbaiki Polri sebab kebobrokannya sudah ke tulang sumsum,” kata Neta dalam Dialektika Demokrasi "Mengapa Jokowi Pilih Tito Calon Kapolri?" di Pessroom DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (16/6).
Menurut Neta, sumber bobroknya Polri tidak saja berasal dari internalnya sendiri. Perlakuan negara terhadap pengguna seragam cokelat itu juga tidak berkeadilan karena diberi gaji yang tidak cukup dari kebutuhan dan risiko yang harus dia hadapi.
“Kalau Polri ini mau berubah, inisiatifnya harus datang dari Negara dan di dukung oleh masyarakat dan media massa," tegas Neta.
Pada kesempatan itu, Neta mengajukan tantangan kepada calon Kapolri Tito untuk memberantas fenomena pungutan liar (pungli) ketika polisi melayani masyarakat.
“Selama (nanti) Tito jadi Kapolri, satu hal kecil saja yang kami harapkan, bisa atau tidak nanti pungli SIM dan pungli tilang dihapus. Jangan yang lebih besar-lah. Itu saja dulu,” ujar Neta.(fas/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemenhut Tegaskan Anggaran Pengelola FOLU Net Sink 2030 Berasal dari Non-APBN
- Sahroni Apresiasi Kinerja Bareskrim Mengungkap 4,1 Ton Narkoba dalam 2 Bulan
- Eksepsi Tom Lembong, Kejanggalan Dakwaan Jaksa dalam Kasus Importasi Gula Diungkap
- Modena Dukung Pengelolaan Sampah Berkelanjutan di Trash Fest 2025
- Eksepsi Tom Lembong Ungkap Banyak Kejanggalan Dakwaan Jaksa
- Naik Helikopter Tinjau Banjir Jakarta, Pramono Anung Ungkap Kondisi Terkini