Netizen: Demi NKRI, TNI AL Jangan Takut, Gempur dan Gempur!
Menurut Kepala Dinas Penerangan Koarmatim, Letkol Laut (KH) Maman Sulaeman, latihan ini dengan skenario sedang menghadapi perkembangan lingkungan strategis yang cepat dan sulit diduga. Karena itu, TNI Angkatan Laut harus mewaspadai menghadapi beberapa permasalahan yang mungkin timbul di wilayah perbatasan negara. Diantaranya klaim wilayah sepihak, separatisme, konflik horizontal, terorisme dan pencurian sumber daya alam.
TNI Angkatan Laut harus selalu siap menghadapi segala ancaman-ancaman yang ada dengan cara meningkatkan profesionalisme prajurit. Dalam rangka mempertahankan kemampuan alutsista dan meningkatkan profesionalisme prajurit TNI Angkatan Laut, perlu upaya pembinaan terus-menerus dan berlanjut dalam bentuk latihan yang sesuai dengan perkembangan realita situasi di lapangan.
Komandan Satuan Kapal Cepat (Dansatkat) Kolonel Laut (P) Albertus Agung Priyo S, yang onboard dalam pelayaran tersebut mengatakan bahwa urgensi latihan kali ini bertujuan untuk mempertahankan, meningkatkan kesiapsiagaan personel dan alutsista Koarmatim. Selain itu, untuk mengukur kemampuan kesatuan dalam mendukung kesiapan tempur Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT).(fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ancaman TBC Melonjak, Pencegahan dan Pengobatan Harus Jadi Fokus
- Said Didu Diperiksa Polisi Gegara Kritik PSN PIK 2, Pakar Minta Publik Hormati Proses Hukum
- Kejari Bengkalis Menang Praperadilan: Proses Hukum Kasus Kredit Bank Riau Kepri Syariah Sesuai Aturan
- Menko Polkam Budi Gunawan Dukung Lemhannas Jadi Think Tank Kelas Dunia
- JDF & Ketua MPR RI Sepakat Terus Mendukung Kemerdekaan Palestina
- Kejagung Tangkap Hendry Lie Tersangka Korupsi Timah, Begini Perannya