Netizen Indonesia Kecewa Dengan Debat Capres Yang Kaku Dan Kurang Menarik

Setelah adanya jawaban yang sama dari kubu lainnya, beberapa komentator mengatakan debat antara kedua calon presiden itu 'tidak dinamis', karena masing-masing pihak tidak mempersiapkan pertanyaan lanjutan guna menyerang lawan debat mereka.
"Ini mungkin disebabkan karena mereka tidak menguasai masalah terorisme di Indonesia."

Ini adalah untuk keduakalinya Jokowi-Prabowo menjadi calon presiden
Sama seperti yang biasa terjadi dalam kampanye politik di Indonesia, para capres dan cawapres datang mengenakan seragam yang sama, dengan Prabowo Subianto dan cawapres Sandiaga Uno tiba lebih awal di lokasi debat dengan stelan jas warna biru, dan dasi merah darah.
Presiden Jokowi dan cawapres Mar'uf Amin mengenakan baju putih dan tiba terlambat karena macet.
Ini adalah untuk kedua kalinya Presiden Joko Widodo menghadapi Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden.
Di tahun 2014, Jokowo mengalahkan Prabowo dengan mendapat 53 persen suara.
Namun selama pemerintahnnya empat tahun terakhir, para pendukung Pabowo seringkali mempertanyakan latar belakang "keislaman" Presiden Jokowi.
- Kampanye Pemilu di Australia: Jarang Ada Spanduk, Lebih Menjual Kebijakan
- Lady Gaga Bakal Gelar Konser di Australia Akhir Tahun Ini
- Dunia Hari Ini: Tiongkok Akan 'Melawan' Tarif yang Diberlakukan Trump
- Dunia Hari Ini: Serangan Israel Tewaskan 32 Warga Gaza dalam Semalam
- Dunia Hari Ini: Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol Diturunkan dari Jabatannya
- Babak Baru Perang Dagang Dunia, Indonesia Jadi 'Sasaran Empuk'