New Normal, Kemendikbud Siapkan 9 Paket Pernikahan Kampus dan Industri
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi (Dirjen Diksi) Kemendikbud Wikan Sakarinto mengatakan, tatanan kehidupan dan kebiasaan manusia harus bisa beradaptasi dengan new normal (kenormalan baru) di tengah pandemi COVID-19.
Demikian juga dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) yang harus mampu beradaptasi.
"Tahun ini kampus-kampus vokasi juga didorong untuk berkolaborasi dengan industri agar menghasilkan karya-karya riset terapan yang mendukung tanggap darurat Covid-19. Kampus dan industri juga harus duduk bersama untuk mengantisipasi kenormalan baru selepas pandemi ini," tutur Wikan dalam telekonferensi di Jakarta, Rabu (27/5).
Kampus, lanjutnya, harus memikirkan bagaimana kurikulum dan skema pencapaian kompetensi sumber daya manusia yang sesuai dengan kebutuhan industri serta dunia kerja.
Jadi, perubahan industri bergeser ke kondisi kenormalan baru, juga harus diikuti dinamikanya oleh kampus dan kurikulumnya.
Untuk mencapai hal tersebut, lanjutnya, Kemendikbud telah menyiapkan "Paket Pernikahan".
Paket 1, kurikulum disusun bersama industri di mana materi training dan sertifikasi di industri masuk resmi ke dalam kurikulum di kampus.
Paket Ke-2, dosen tamu dari industri rutin mengajar di kampus. Ke-3, program magang yang terstruktur dan dikelola bersama dengan baik.
Kemendikbud telah menyiapkan Paket Pernikahan guna menyesuaikan dengan new normal di tengah pandemi COVID-19.
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Inovasi Kemandirian Kesehatan: Nucleopad, Solusi Cepat untuk Deteksi Penyakit Infeksi
- Dana Padanan Kedaireka Dukung Inovasi Kendaraan Listrik Demi Kemandirian Bangsa