Neymar Tumbang, Pelatih Argentina Ikut Kehilangan

jpnn.com - RIO DE JANEIRO - Brasil dan Argentina memang memiliki rivalitas sangat hebat di sepakbola. Namun, hal itu tak membuat pelatih Argentina, Alejandro Sabella ragu menyampaikan empatinya atas cedera yang dialami Neymar.
Sabella mengaku kehilangan ketika Neymar dipastikan absen hingga Piala Dunia berakhir. Pasalnya, Neymar merupakan salah satu pemain yang paling ditunggu di turnamen empat tahunan itu.
“Ketika tim kehilangan pemain dengan kualitas seperti itu, fans sepakbola akan menangis. Saya bisa merasakan kesedihan dan frustrasi yang dirasakannya,” terang Sabella di laman Daily Mail, Minggu (6/7).
Sabella tak mau membahas tentang rivalitas Brasil dan Argentina yang terjadi turun temurun. Termasuk, potensi pertemuan kedua tim di partai pemungkas mendatang.
Bagi Sabella, kehilangan Neymar merupakan salah satu pukulan telak di Piala Dunia 2014. Bukan hanya bagi Brasil, namun juga seluruh penonton Piala Dunia.
“Hal terburuk bisa menimpa ketika pemain mengalami cedera. Terutama ketika momen krusial di Piala Dunia yang sudah diimpikannya sejak lama. Saya akan terus memberikan dukungan pada Neymar di situasi sulit ini,” tegas Sabella.(jos/jpnn)
RIO DE JANEIRO - Brasil dan Argentina memang memiliki rivalitas sangat hebat di sepakbola. Namun, hal itu tak membuat pelatih Argentina, Alejandro
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jadwal Sudirman Cup 2025: Pertaruhan Status Juara Grup Indonesia vs Denmark
- Persib Terlalu Hade jika Jadi Juara di Pekan ke-31 Liga 1
- Sudirman Cup 2025: Indonesia Lewati Rintangan Pertama
- Barcelona vs Inter Milan: Blaugrana Dibayangi Trauma 15 Tahun Silam
- Arsenal vs PSG: Selain Kalah, The Gunners Buat Catatan Minor
- Fabrizio Romano: Vidio Pegang Hak Siar Premier League hingga 2028