Ngaku Jual Tiket ke Polisi, Seorang Pria Dihajar Massa
Kamis, 23 Desember 2010 – 15:08 WIB
JAKARTA - Penjualan tiket partai final Piala AFF Suzuki Cup 2010 di loket ABC Gelora Bung Karno (GBK), Kamis (23/12) siang, lagi-lagi harus diwarnai rusuh. Sekitar pukul 14.30 WIB, seorang pria tak dikenal dihajar massa, karena mengaku menjual tiket kepada oknum polisi. Sementara, seorang calon pembeli lainnya - yang tak mau dicantumkan namanya - menambahkan, saat sedang mengantri tiket, mereka memang telah melihat gelagat mencurigakan dari orang yang dihajar massa itu. Bersama seorang oknum polisi, pria itu dicurigai telah melakukan transaksi. "Kami semua banyak yang melihat mereka bertransaksi (secara) sembunyi-sembunyi. Bahkan ada yang sempat mengabadikan dengan kamera kecil," jelas pria ini.
Massa mengaku kesal, karena (banyak yang) belum mendapatkan tiket, meski telah mengantri sejak pagi. Mereka pun langsung memukuli pria tersebut. Menurut salah seorang pengantri tiket yang mengaku bernama Zaenuddin, pria (yang dihajar) tersebut mengaku di hadapan massa, kalau dirinya menjual tiket kepada oknum polisi. "Jelas saja kami marah. Apalagi, panitia yang menjual tiket juga tak jelas," ujar pria berkacamata itu kepada wartawan.
Baca Juga:
Menurut Zaenuddin, kekesalan memang sudah pada puncaknya, karena panitia tiba-tiba mengatakan tiket sudah habis. "Padahal nomor antrian yang dibagi baru 300-an. Kan tiket yang mestinya dijual di sini (jumlahnya) ribuan," katanya pula.
Baca Juga:
JAKARTA - Penjualan tiket partai final Piala AFF Suzuki Cup 2010 di loket ABC Gelora Bung Karno (GBK), Kamis (23/12) siang, lagi-lagi harus diwarnai
BERITA TERKAIT
- Timnas Indonesia vs Jepang: STY Minta Skuadnya Tampilkan Permainan yang Tak Akan Disesali
- Soal Kans Timnas Indonesia Menang Melawan Jepang, Jay Idzes Jujur Bilang Begini
- Sempat Kalah Lawan Dewa United, Timnas Basket Indonesia Bangkit dengan Gebuk Malaysia
- Shin Tae Yong Berbunga-bunga Menjelang Laga Indonesia vs Jepang, Ini Pemicunya
- Indonesia vs Jepang, Jay Idzes: Kami Punya Kesempatan
- Final Four Livoli Divisi Utama 2024: Tanpa Farhan Halim, Rajawali Pasundan Kalahkan Indomaret Sidoarjo