Ngaku ke Pacar Kerja di Pertamina, di Depan Polisi?
jpnn.com - MANOKWARI - Akal bulus KD (31 tahun) akhirnya terungkap sudah. Warga Jalan Trikora, Arfai II, Distrik Manokwari Selatan, Papua Barat itu ditangkap polisi karena memperkosa pacarnya.
Korban merupakan karyawan sebuah bank milik pemerintah berinisial DK (26 tahun).
Kasat Reskrim Polres Manokwari AKP Aries Diego Kakori membenarkan kasus pemerkosaan tersebut. Pihaknya mendapat laporan dari korban, Kamis (5/5) sekitar pukul 11.00 WIT. "Korban mengaku berpacaran dengan pelaku," katanya seperti dikutip dari Radar Sorong.
Sebelum berpacaran, pelaku mengaku karyawan PT Pertamina di Biak, Papua. Namun di depan polisi, terungkap pelaku tidak bekerja alias pengangguran.
Rabu (4/5) malam pelaku mengajak korban ke rumahnya di Arfai II. Korban sama sekali tidak curiga dengan pacarnya itu. Sekitar pukul 19.00 WIT, pelaku mengajak korban untuk melakukan hubungan layaknya suami istri. Namun korban sempat menolak. Pada saat itulah pelaku melakukan kekerasan terhadap korban.
Pelaku memukul dan menendang korban. Hingga akhirnya korban tidak berdaya menghadapi tindakan kekerasan pelaku.
Atas laporan korban, pihaknya langsung mengejar pelaku. Sekitar pukul 13.00 WIT keesokan harinya, pelaku berhasil ditangkap saat berada di pemandian Pasir Putih, Distrik Manokwari Timur.
Hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengakui perbuatannya. Selanjutnya pelaku langsung ditahan di ruang tahanan Polres Manokwari untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Untuk kepentingan penyidikan, barang bukti berupa seprai dan tikar sudah diamankan. (sr/adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri