Ngaku Panti Pijat Tradisional,eh Digerebek Ternyata lagi Indehoi
jpnn.com - SURABAYA--Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya kini intens mengawasi panti-panti pijat tradisional yang mencurigakan.
Dalam operasi Bina Kusuma II, salah satu tempat yang disasar adalah pitrad Bu Hari di Jalan Tambak Rejo 88.
Saat digeledah, terdapat dua terapis berinisial LA dan FT yang sedang memberikan layanan plus kepada tamunya.
"Untuk mendapat layanan tambahan, biasanya ada nego antara pelanggan dan para terapis itu," beber Wakasatreskrim Polrestabes Surabaya Kompol Bayu Indra Wiguno.
Polisi mengamankan pemilik pitrad yang bernama Samsul. Warga Pacar Keling itu punya enam anak buah.
"Tersangka terbukti mempermudah perbuatan cabul dan mengambil keuntungan," ujar alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 2001 tersebut. (did/c6/fal/flo/jpnn)
SURABAYA--Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya kini intens mengawasi panti-panti pijat tradisional yang mencurigakan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground