Ngangkang di Motor Bukan Porno

Ngangkang di Motor Bukan Porno
Ngangkang di Motor Bukan Porno
"Kalau dilarang dan dinilai melanggar syariat, apanya yang melanggar? Kalau duduk dibonceng itu enggak sopan, itu kan soal persepsi saja, apakah dia menunjukkan auratnya? Kan enggak. Itu terlalu mengada-ada. Kecuali kalau mereka menunjukkan auratnya secara sengaja itu lain lagi," papar mantan aktivis yang pernah mendekam di balik jeruji sebagai napi politik itu.

Seharusnya, syariat agama itu memudahkan umatnya. "Masa syariat jadi begitu? Orang justru nanti melihat lain, masa Islam sampai secerewet itu. Saya kira agama dan syariat itu justru memudahkan bukan menyulitkan," pungkas anggota Komisi II DPR itu. (chi/jpnn)

JAKARTA - Larangan yang dikeluarkan Pemkot Lhokseumawe, Aceh, agar perempuan tidak duduk mengangkang saat bermotor, dinilai terlalu berlebihan. Pasalnya,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News