Ngeri! 20 Persen Penghuni Lapas Ternyata Predator Seksual

jpnn.com - BALIKPAPAN – Kejahatan seksual di Balikpapan sangat mengkhawatirkan. Jumlah pelaku terus meningkat setiap tahun.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II-A Balikpapan, dari 697 narapidana (napi), tercatat 150 di antaranya merupakan pelaku kejahatan seksual terhadap anak.
Artinya, jumlah itu 20 persen dari total napi di lapas tersebut.
Napi yang meringkuk di penjara itu kebanyakan berasal dari Balikpapan. Selebihnya dari kabupaten tetangga, seperti Penajam Paser Utara (PPU), Paser, hingga Kutai Kartanegara (Kukar).
“Lima puluh persen adalah orang Balikpapan, karena di sini (Lapas Balikpapan) adalah lapas rujukan yang ada di Kaltim,” kata Kepala Lapas (Kalapas) Balikpapan Edy Hardoyo, Selasa (20/9) kemarin.
Vonis yang dijalani oleh pelaku kejahatan seksual terhadap anak itu juga beragam. Mulai dari lima hingga sepuluh tahun penjara. Alasannya pun beragam.
Namun, kebanyakan karena mereka tak bisa menahan berahinya.
“Kalau untuk orang yang tua, kebanyakan karena ditinggal istri. Kalau untuk yang remaja dan anak mudanya, karena pergaulan. Mereka tidak ada pelampiasan seks,” terang pria yang sebelumnya menjabat sebagai kalapas Tarakan itu.
BALIKPAPAN – Kejahatan seksual di Balikpapan sangat mengkhawatirkan. Jumlah pelaku terus meningkat setiap tahun. Berdasarkan data yang dihimpun
- Cegah Kasus Kesehatan Mental Lewat Platform Heroremaja Besutan Yayasan Plato
- Viral Warga Asal Sultra Mengaku Ditolak Dinsos Jatim, Ternyata
- Dukung Mudik Lebaran, Hutama Karya Kebut Proyek Tol Palembang-Betung
- Perampokan Sadis di Kampar, Wanita Tewas, Uang Rp 40 Juta dan Perhiasan Raib
- Irjen Iqbal Desak Perusahaan Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan Truk di Sungai Segati
- Irjen Iqbal Tempuh 3 Jam ke Lokasi Truk Tercebur di Sungai Segati, 9 Orang Masih Dicari