NGERI! Penderita Demam Berdarah Meningkat Tajam

jpnn.com - DENPASAR – Tahun 2016 menjadi tahun yang menakutkan bagi Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali. Pasalnya, selama tiga bulan sejak Januari sampai dengan Maret, kasus demam berdarah (DB) terus meningkat tajam. Data terakhir, kasus DB di Gianyar mencapai 1.265 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar Ida Ayu Dwi Cahyani membenarkan data tersebut. Hanya saja, ia menjelaskan, penyebaran wabah demam berdarah ini merupakan siklus lima tahunan yang perlu diantisipasi sepanjang Januari sampai dengan April 2016 bahkan hingga Mei mendatang.
“Kami sejak Oktober 2015 itu sudah mengantisipasi hal itu. Jadi memang segala upaya kami sudah lakukan,” terangnya dilansir Bali Express (Grup JPNN).
Ia mengungkapkan, penularan demam berdarah di Gianyar memang cukup tinggi, karena memang kembang biak nyamuk penyebar wabah demam berdarah ini saat ini sedang berlangsung.
“Kami juga perlu bantuan masyarakat agar menjaga lingkungan,” lanjut Dwi Cahyani. Lalu apa upaya Diskes Gianyar untuk mencegah?
Dwi Cahyani mengungkapkan, salah satunya yakni memerintahkan Pokja setiap desa yang nantinya membantu masyarakat mengatasi penyebaran wabah demam berdarah ini.
“Jadi kami sudah perintahkan Pokja untuk melakukan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk, Red) rutin. Kemudian Jemantik (Juru Pemantau Jentik Cilik, Red) yang sudah ada di setiap kecamatan hingga desa agar lebih aktif,” terangnya.(JPG/hen/mus/fri)
DENPASAR – Tahun 2016 menjadi tahun yang menakutkan bagi Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali. Pasalnya, selama tiga bulan sejak Januari sampai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ciptakan Rasa Aman Bagi Wisatawan, Pemkot Palembang Pasang CCTV di BKB
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya
- 4 Debt Collector Penganiaya Wanita di Halaman Polsek Bukit Raya Ditangkap, 7 Lainnya Buron
- Besok, 621 CASN Kota Mataram Terima SK, Gaji Aman
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Khusus Wafatnya Paus Fransiskus
- Pembangunan Jateng 2026 Diarahkan untuk Penopang Swasembada Pangan