Ngeri! Perempuan PNS Masuk Kelas, Ancam Menembak

Ngeri! Perempuan PNS Masuk Kelas, Ancam Menembak
Pistol. Foto: pixabay

Namun SU tetap bersikeras agar HP anaknya ditemukan. Takut kegaduhan semakin parah, Bustaman melapor ke Polsek Blangpidie.

Sementara guru lainnya, melapor ke Satlantas yang hanya berjarak sekitar 300 meter.

Saat anggota Satlantas dan Polsek Blangpidie turun, seluruh barang bukti yang ada di tangannya itu disita lalu dibawa ke Polsek.

Namun saat di dalam ruang dewan guru SU malah sudah bercerita lain. Yang dilapor bukan soal hilang HP, tetapi sudah soal siswa yang menarik celana anaknya dengan alasan sodomi.

Bukan saja itu, SU bercerita bahwa anaknya pernah diperas oleh siswa lain, namun anaknya tidak mampu menunjuk siswa yang melakukan hal tersebut.

Bustaman menambahkan, hasil kesimpulan dewan guru kasus SU tetap dilanjutkan ke polisi.

Sementara anaknya diistirahatkan sampai situasi kondusif.

"Dia akan belajar kembali ketika suasana sudah aman. Kita liburkan IF takut orang tua siswa yang kena setrum mengamuk," akuinya.

Seorang perempuan tiba-tiba masuk ke ruang belajar kelas 2 SMP I Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News