Ngeri! Persoalan Asmara, Dikeroyok Tiga Orang, nih Fotonya
jpnn.com - SAMPANG –Sahedi, 35, pria asal Dusun Lembung, Desa Pasean, Sampang, Madura, Jatim, terpaksa menikmati sisa masa lebaran di RSUD Sampang. Dia menjadi korban pembacokan dan penganiayaan.
Peristiwa miris itu terjadi Kamis (7/7) sekitar pukul 17.00 di perbatasan Jembatan Imam Bonjol, Desa Panggung, Sampang.
Hingga kemarin (8/7), Sahedi menjalani perawatan medis di rumah sakit karena mengalami luka bacok di punggung dan lengan kiri.
Sahedi diduga dibacok dan dianiaya SO (inisial), warga Desa Sejati, Kecamatan Camplong, Sampang. SO menjalankan aksi bersama tiga temannya. Pelaku membacok korban karena motif sakit hati dan persoalan asmara.
Kasatreskrim Polres Sampang AKP Hari Siswo menyatakan, pembacokan terjadi lantaran pelaku sakit hati kepada korban. ”Pelaku sakit hati karena ada perselisihan pribadi,” katanya.
Polisi telah menangkap SO di rumahnya di Desa Sejati. Saat ini pelaku diamankan di Mapolres Sampang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Hari menegaskan, polisi terus mengembangkan kasus penganiyaan tersebut untuk menguak motif sebenarnya.
Polisi juga membidik tiga rekan pelaku yang diduga ikut terlibat. ”Kami lakukan pengembangan penyelidikan,” ujarnya.
Hari berjanji akan menuntaskan kasus penganiyaan kepada Sahedi. Salah satu caranya dengan memeriksa kembali korban. (onk/hud/sam/jpnn)
SAMPANG –Sahedi, 35, pria asal Dusun Lembung, Desa Pasean, Sampang, Madura, Jatim, terpaksa menikmati sisa masa lebaran di RSUD Sampang. Dia
- Pelaku Pengeroyokan Sopir Taksi Online di Tol Dalam Kota Jakarta Ditangkap
- Bea Cukai & Pemkab Probolinggo Ekspose Hasil Operasi Pemberantasan Rokok Ilegal
- Polisi Ungkap Fakta soal Pelaku Carok di Sampang, Kapolri Beri Atensi
- Penghuni Kos-kosan di Dago Bandung Produksi Narkoba, Polisi Sita 1,5 Kg Tembakau Sintetis
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- Polsek Rambang Dangku Tangkap Pengedar 1,8 Kg Ganja Kering