NGERI... Praja IPDN Bawa Dua Taruna Akmil TNI ke Suatu Tempat Lalu Dipukuli

jpnn.com - JAKARTA - Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) kembali tercoreng. Beberapa praja yang sedang menempuh ilmu di IPDN kembali terlibat kekerasan. Tapi kali ini tak tanggung-tanggung. Yang mereka hajar bukan para junior, melainkan dua taruna Akademi Militer yang sedang melakukan studi banding di kampus IPDN, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Kejadian itu terjadi pada 19 November lalu. Hingga saat ini lima praja diduga kuat sebagai pelaku penganiayaan terhadap calon perwira TNI.
Kelimanya termasuk praja senior. “Mereka di antaranya empat praja tingkat tiga dan satu praja tingkat empat,” kata Kepala Biro Kemahasiswaan IPDN Arief M Edie.
Penganiayaan itu bermula saat dua taruna Akmil melakukan kunjungan untuk studi banding di kampus IPDN. Tapi, tiba-tiba dua Akmil yang tidak disebutkan namanya itu diseret para praja senior ke suatu tempat.
Di sana keduanya dihajar ramai-ramai. Alasannya keduanya dihajar adalah karena mengambil foto di area terlarang di Kampus IPDN. (adn/mas)
JAKARTA - Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) kembali tercoreng. Beberapa praja yang sedang menempuh ilmu di IPDN kembali terlibat kekerasan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Luncurkan GRATISPOL Dalam 100 Hari Pertama, Pemprov Kaltim Tuai Apresiasi
- QRIS Simbol Kedaulatan Digital Indonesia, Hanif Dhakiri: Bukan Semata Alat Pembayaran
- Paus Fransiskus Meninggal, Ketum GP Ansor: Pesan Beliau Sangat Membekas Saat Kami Bertemu di Vatikan
- Kemendagri dan Pemerintah Denmark Siap Kerja Sama untuk Memperkuat Pemadam Kebakaran
- Konsumsi Sayuran Meningkat Berkat Peran Perempuan Pegiat Urban Farming
- Bea Cukai Sidoarjo Gelar Operasi Bersama Satpol PP, Sita 19 Ribu Batang Rokok Ilegal