NGERI! Sekarang Beredar Narkoba Cair
Minggu, 08 Mei 2016 – 07:58 WIB

Ilustrasi. Foto: dok.JPNN
Meski belum ada hukum yang mengatur, pengguna blue sapphire sadar bahwa yang dikonsumsinya adalah salah satu jenis narkoba. "Mereka mengamuflasekan wadahnya," tutur mantan Kasubbaghumas Polrestabes Surabaya tersebut.
Berdasar informasi yang dikumpulkan tim BNNK di lapangan, kebanyakan pengguna memasukkan narkoba cair itu ke dalam botol obat kumur. Sepintas, warnanya memang sama dengan larutan obat kumur. Mereka leluasa membawa cairan itu di dalam tas. Dengan begitu, saat sewaktu-waktu ada razia, mereka bisa berkelit bahwa yang dibawa adalah obat kumur.
Ada pula yang memasukkannya ke dalam botol obat batuk. Botol jenis itu berwarna gelap. Tidak bisa diterawang dari luar untuk memastikan isinya. Orang yang mengonsumsinya pun bisa aman membawanya ngalor-ngidul.
Memang dibutuhkan ketelitian dan kecermatan petugas untuk mengetahui pengguna narkoba cair itu. Salah satunya tes urine. "Kalau dites urine, tetap tidak bisa dibohongi. Kalau perlu, juga diuji laboratorium," tambah mantan Kapolsek Asemrowo tersebut.
BERITA TERKAIT
- Gubernur Luthfi Bentuk Tim Khusus untuk Atasi Darurat Sampah
- Dokter PPDS Anestesi Unsri Diduga Jadi Korban Kekerasan Konsulen di RSUP Hoesin Palembang
- Feby Deru Ajak PIM Sumsel dan Tim Penggerak PKK Berkolaborasi dalam Kegiatan Sosial
- Pegawai RSJ Provinsi Kalbar Disiram Air Keras oleh OTK, Polisi Selidiki
- Bentrokan Warga di Sukahaji, Wali Kota Farhan: Hormati Proses Hukum
- Hanyut di Sungai Belawan, Bocah 6 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia