Ngeri… Sedang Dininabobokan, Bocah Tewas dengan Dahi Nyaris Terbelah
jpnn.com - PROBOLINGGO - Kekerasan terhadap anak kembali terjadi. Kejadian memilukan itu kini terjadi di Desa Brumbungan Lor, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, Rabu (21/10). Muhammad Reyhan, bocah yang masih lucu-lucunya berusia lima tahun itu, tewas karena terluka parah. Dia dibacok pamannya, Gulu Arpuji, saat tidur siang bersama orang tuanya.
Insiden menggegerkan setempat itu terjadi sekitar pukul 10.30. Kala itu, korban yang merupakan putra tunggal dari pasangan suami istri Muhammad Salam, 28, dan Arsini, 22, tersebut tengah tidur bersama orang tuanya di ruang tengah.
Tak lama kemudian, datang pelaku yang tinggal di Dusun Gapur, RT IX RW 03 desa setempat. Gulu datang membawa wedung (pisau besar). Sampai di ruang tengah, pelaku langsung membacok dahi korban hingga membuatnya nyaris terbelah.
Sontak, suara bacokan pelaku membuat orang tua korban terbangun. Bersamaan dengan itu, pelaku lari keluar rumah. Namun, akhirnya pelaku berhasil diamankan warga.
Salam dan Arsini langsung kaget melihat kepala anaknya berlumuran darah. Mereka segera berteriak sekencang-kencangnya untuk meminta tolong warga sekitar. Dengan bantuan warga, korban dilarikan ke Puskesmas Gending.
Namun, karena lukanya cukup parah, seketika itu juga korban dirujuk ke RSUD Waluyojati Kraksaan. Lubang menganga karena bacokan pelaku berhasil dijahit tim medis. Namun, beberapa menit kemudian, korban mengembuskan napas terakhirnya.
''Korban mengalami luka bacok sekitar 20 sentimeter. Jadi, sempat ditangani di IGD, tapi nyawanya tak dapat diselamatkan karena luka di kepalanya sangat serius,'' kata Edi Susanto, kepala kamar mayat RSUD Waluyojati Kraksaan.
Mendapati kenyataan putra satu-satunya tak bernyawa, Arsini langsung menangis sejadi-jadinya. Ia seolah tak percaya anaknya yang baru dininabobokan beberapa menit sebelumnya tewas mengenaskan.
PROBOLINGGO - Kekerasan terhadap anak kembali terjadi. Kejadian memilukan itu kini terjadi di Desa Brumbungan Lor, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo,
- 4 Orang Ditangkap Gegara Jual Pupuk Berbsubsidi di Atas HET
- Pengakuan Pihak Sekolah & Tetangga Korban Penembakan Bripka R: Kaget Korban Disebut Kreak
- Polisi Gelar Prarekonstruksi Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang, Kok Tidak di Depan Paramount Village?
- Tegas, Bea Cukai Tindak Puluhan Ribu Ekor Benih Bening Lobster di Lampung Selatan
- Bripka R Penembak Siswa SMKN 4 Semarang Disebut Pakai Narkoba, Kombes Irwan Bilang Begini
- Gudang Miras Ilegal Diduga Milik Petinggi Partai Digerebek, Polres Tangsel: Proses Hukum Terus Berjalan