Nggak Punya Duit untuk Sahur, Malah Nyaris Dibakar
jpnn.com - SAMARINDA – Tono (28) menjadi bulan-bulanan warga Jalan Pramuka VI, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (8/6) dini hari waktu setempat. Warga naik pitam setelah melihat Tono mencuri di sebuah indekos.
Salah satu saksi Hasrul mengaku berpapasan dengan Tono saat hendak menemani teman membeli makan.
“Dia (Tono) bawa bungkusan hitam. Setelah diperhatikan, seperti tas teman saya,” sebutnya. Dia tahu Tono bukan penghuni indekos. Sontak saja Hasrul meneriaki Tono sebagai maling.
Emosi warga tak tertahankan. Tono hampir dibakar massa. Ditemui di lokasi penangkapan, Tono mengaku terpaksa mencuri lantaran impitan ekonomi. Demi membeli makanan sahur, Tono nekat mencuri. Pria ceking itu familier bagi kepolisian. Tono sudah sering keluar-masuk penjara.
Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Sudarsono menegaskan, khusus Tono, anggota diminta mendetail dalam memeriksa pelaku.
“Kemungkinan ada lokasi lain yang jadi tempat dia beraksi,” sebut perwira berpangkat melati satu tersebut. (dra/ndy/k9/jpnn)
SAMARINDA – Tono (28) menjadi bulan-bulanan warga Jalan Pramuka VI, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (8/6) dini hari waktu setempat. Warga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hasil Seleksi CPNS 2024 di Rejang Lebong, 44 Pendaftar Lulus
- Polda Metro Jaya Siapkan 588 Personel Saat Penetapan Gubernur DKI Jakarta
- Pemprov Jateng: Masjid Sheikh Zayed Solo Paling Ramai Dikunjungi selama Libur Nataru
- Kompol Alex Ungkap Penyebab Kaca Pecah di Masjid Ash Shomad, Pastikan Bukan Teror
- 2 Pelaku Pencurian Kelapa Sawit di Kebun PT. SBAL Ditangkap
- Heboh, Kaca Masjid Ash Shomad di Palembang Diduga Terkena Peluru Nyasar