Nggak Semua Bule Kami Sikat
Senin, 17 Mei 2010 – 05:22 WIB
Baca Juga:
Di film dokumenter Cowboys in Paradise garapan sutradara Singapura Amit Virmani yang dikecam banyak pihak itu, anak pantai disebut cowboy. Mereka juga dianggap punya kegiatan lain sebagai pemuas nafsu seks (gigolo).
"Sebenarnya, ada sejak dulu anak pantai dianggap gigolo," terang Piping. Tapi, pria beristri warga negara Jerman itu menolak tegas kalau anak pantai dicap sebagai gigolo. "Meskipun menemani para turis, mereka tidak dibayar untuk ngeseks," tegasnya.
Jawa Pos dan Radar Bali (Jawa Pos Group) menemui tujuh anak pantai di lokasi yang berbeda. Mereka semua tidak memungkiri bahwa kehidupan mereka memang tidak jauh dari perilaku seksual dengan para turis asing.
Film dokumenter Cowboys in Paradise yang menceritakan para gigolo di Bali pernah menghebohkan masyarakat. Film itu dianggap mencemarkan nama Bali.
BERITA TERKAIT
- Menjelang Pilkada 2024, Kapolres Banyuasin Sampaikan Pesan Kepada Masyarakat
- Kebakaran Melanda Gedung Tempat Pelelangan Ikan di Kendari Sultra
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas