Ngomong Banci, Farhat Abbas Diminta Berhati-hati
Jumat, 30 November 2012 – 02:32 WIB
"Twitter bukanlah tempat penghinaan. Kita menyayangkan dan menghimbau tidak ada lagi penghinaan lewat twitter," ujar Suhendra.
Ke depannya, Suhendra meminta Farhat untuk berhati-hati berkomentar utamanya di depan publik atau jejaring sosial. "Peribahasa yang cocok buat Farhat itu 'Lidahmu, Pedangmu. Mulutmu, Harimaumu'. Ke depan supaya lebih berhati-hati," tegasnya. (abu/jpnn)
JAKARTA -- Upaya pengacara Ramdan Alamsyah, yang melaporkan Farhat Abbas ke Polda Metro Jaya mendapat dukungan dari pengacara lain. Itu karena Farhat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Menjaga Kelancaran Libur Nataru, Pemprov Jateng Menyiagakan 40 Posko Pemantauan
- Pj Gubernur Kaltim Panen Perdana Tambak 4 in 1, Hasil Pemberdayaan Anak Muda
- Anggota DPD RI Jatim Lia Istifhama Bersilaturahmi dan Serap Aspirasi di Ponpes Al-Hakimy Pasuruan
- Jadi Ormas Keagamaan Terbesar Ketiga, HKBP Setia Melayani dan Menyejahterakan Masyarakat
- Erdogan Walk Out saat Presiden Prabowo Pidato, Kemlu: Itu Hal yang Lumrah
- Usut Kasus korupsi CSR, KPK Periksa Pejabat Bank Indonesia