Ngopi Bareng Alumni ITS, Eri Cahyadi Ajak Teknokrat Bangun Kota Surabaya

jpnn.com, SURABAYA - Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengingatkan masyarakat di Kota Pahlawan untuk menyiapkan diri menghadapi ledakan penduduk.
Eri menjelaskan, beban kota-kota besar di Indonesia ke depan bakal sangat berat karena sebagian besar penduduk akan tinggal di kota.
Kota harus menyiapkan diri untuk membenahi transportasi publik, ketahanan pangan, permukiman, dan penciptaan lapangan kerja dalam skala yang lebih besar.
“Bappenas menyatakan bahwa sebanyak 70 persen penduduk Indonesia akan tinggal di kota. Maka kota mulai saat ini harus menyiapkan diri. Jika tidak mulai sekarang disiapkan, kota bakal keteteran menghadapi ledakan penduduk di masa depan,” kata Eri saat Ngopi Bareng bersama Ikatan Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Manyar di KunoKini Cafe & Resto di Jl. Raya Prapen No. 69, Panjang Jiwo, Kecamatan Tenggilis Mejoyo, Surabaya, Sabtu (24/10) kemarin.
Menurut Eri, beberapa hal yang harus segera disiapkan kota-kota besar ialah transportasi berbasis angkutan massal.
Tanpa itu, penduduk akan terus menggunakan transportasi pribadi yang akan membuat mobilitas penduduk menjadi tidak efisien.
Pertumbuhan kota akan terhambat dan ongkos hidup di kota menjadi mahal.
Selain itu, kata Eri Cahyadi, kota juga harus menyiapkan permukiman. Yakni dengan permukiman high rise di daerah tengah kota, low rise, bahkan landed di daerah pinggiran.
Eri Cahyadi mengaku teringat masa kuliah ketika ngopi bareng alumni ITS akhir pekan kemarin.
- Satpol PP Surabaya Temukan 2 RHU Jual Miras saat Ramadan
- KAI Daop 8 Tes Narkoba Kepada 100 Pekerja, Ini Hasilnya
- Info Penting, Masyarakat Surabaya Harap Lakukan Ini Sebelum Mudik Lebaran 2025
- Dukung SRRL, Pemkot Surabaya Bakal Bangun Flyover dan Underpass
- Inilah Hasil Drawing Barati Cup International East Java 2025
- Ada Seleksi PPPK 2024, Bukan Berarti Jumlah Guru Bertambah