Ngotot Menggelar Formula E, Anies Baswedan Beri Penjelasan
jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan mengapa pihaknya ngotot tetap menyelenggarakan Formula E meski banyak kritik dan kontra.
Dia mengatakan Formula E telah masuk dalam Peraturan Daerah (Perda) yang wajib untuk dilaksanakan oleh gubernur.
Hal tersebut diutarakan Anies Baswedan dalam video di kanal Youtube Total Politik dengan judul ‘Anies Baswedan Jawab Giring Soal Formula E’.
"Bukan dipaksakan, ini adalah peraturan daerah, tugasnya gubernur melaksanakan semua ketentuan perundangan, termasuk Perda dan Perda itu ada tentang Formula E,” kata Anies Baswedan.
Mengenai anggaran commitment fee sebesar Rp 500 miliar, Anies Baswedan mengaku besaran tersebut sudah sesuai perhitungan.
Penyelenggara telah melakukan studi kelayakan sebelum menetapkan besaran biaya tersebut.
Menurut Anies, anggaran yang dikeluarkan akan sebanding dengan dampak ekonomi.
Dia mencontohkan, bila pemerintah mengeluarkan Rp 100 miliar, saat acara berlangsung perekonomian berputar juga sebesar Rp 100 miliar.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan mengapa pihaknya ngotot tetap menyelenggarakan Formula E meski banyak kritik dan kontra.
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum