Niat Hati Bekerja di Qatar, Dua Wanita Sukabumi Malah Dijual ke Irak
![Niat Hati Bekerja di Qatar, Dua Wanita Sukabumi Malah Dijual ke Irak](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/10/27/ketua-sbmi-jabar-jejen-nurjanah-saat-melaporkan-kasus-tppo-ke-irak-kepada-direktorat-perlindungan-wni-dan-badan-hukum-indonesia-kemenlu-ri-foto-aditya-rohmanantara-14.jpg)
Jejen memaparkan, selama berkomunikasi dengan Tuti terungkap ternyata keduanya sengaja diperjual belikan oleh agen atau sponsor yang ada di Indonesia.
"Pengakuan Tuti, ia sempat berkomunikasi dengan agen di Sukabumi untuk meminta dipulangkan, namun jawabannya sungguh menyakitkan yakni mereka tidak mau bertanggung jawab karena hanya memproses keberangkatannya hingga dijual di Irak," katanya.
Tidak kuat dengan perlakuan majikan di Irak, keduanya sempat mencoba melarikan diri untuk mencari KBRI di Irak, namun mereka kembali berhasil ditangkap. Saat ini kondisinya cukup memprihatinkan dan Tuti mengaku tangannya sakit dan sulit digerakan.
"Saat ini Kemenlu dan KBRI tengah mengupayakan pemulangan keduanya, tapi terganjal pihak agen dan majikan yang meminta ganti rugi. Diharapkan, Tuti dan Lina bisa segera terbebas dan kami (SBMI) terus berkoordinasi dengan instansi terkait," tuturnya. (antara/jpnn)
Dua wanita asal Sukabumi ini diberangkatkan oleh oknum perusahaan jasa pemberangkatan tenaga kerja Indonesia ke luar negeri.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Cegah TPPO dan PMI Ilegal, Imigrasi Batam Tolak Pengajuan Paspor Sebanyak Ini
- Sarifah Ainun: Pemerintah Harus Fokus ke TKW dan Korban TPPO, Bukan Reynhard Sinaga
- Polda Kaltara Bongkar 33 Kasus TPPO, 193 Korban Diselamatkan
- Anggota Polres Bintan Terlibat TPPO, Kapolres Bertindak Tegas
- Polisi Ungkap Kasus TPPO di Palembang, Tiga Tersangka Ditangkap
- Kantor Imigrasi Bekasi Bertekad Berantas TPPO