Nigeria dan Afsel Jadi Pintu Dagang Indonesia ke Afrika
Rabu, 02 Agustus 2017 – 01:17 WIB
Dirjen Perundingan Perdagangan Internasional Iman Pambagyo menyebutkan, besarnya impor minyak Indonesia dari Nigeria dikhawatirkan dapat berdampak pada defisit neraca perdagangan yang cukup besar bagi negeri ini.
Baca Juga:
Karena itu, kerja sama imbal dagang pun diajukan.
”Mereka tidak terima bahan jadi, tapi investasi. Kalau bicara konsolidasi, kita masih bisa dapatkan pendapatan dari pajak,” ujar Iman.
Salah satu produk Indonesia yang memang cukup dikenal di Nigeria adalah mi instan. (agf/c11/sof)
Afrika Selatan (Afsel) dan Nigeria bisa menjadi pintu masuk utama bagi produk-produk ekspor Indonesia di benua Afrika.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Kisah Sukses Nasabah PNM Mekaar, Ekspor Olahan Sisik Ikan ke Berbagai Benua
- Kanwil Bea Cukai Banten Terbitkan Izin Fasilitas KITE untuk PT Polyplex Films Indonesia
- Menko Perekonomian Ungkap Potensi Baru Dukungan Transisi Energi untuk Indonesia
- Tokoh Masyarakat Banten Minta PSN PIK 2 Jangan Dipolitisasi
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi
- Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Menerbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat