Nih, Pengakuan Mengejutkan Simpatisan ISIS Tertangkap di Muara Enim
Pagi sebelum penangkapan, Kapolda Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengerahkan 14 personel Detasemen Gegana dan 10 anggota Jatanras Ditreskrimum Polda ke wilayah Gunung Megang.
Mereka diterima Kapolsek Gunung Megang, AKP Iwan Gunawan. Tim itu bersama jajaran Polsek Gunung Megang dan Polres bersiaga mengantisipasi indikasi teror di wilayah Muara Enim. Penempatan mereka di sana hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
“Saat ini tim berada di Mapolsek Gunung Megang, bagian dari supervisi untuk meningkatkan kesiapsiagaan di wilayah secara bersama," ujar AKP Iwan.
Terkait video yang beredar, ia menegaskan itu bukan di wilayah Ujanmas. Tapi video lama yang beredar kembali di WhatsApp.
Bahasa orang-orang dalam video berdurasi 1 menit 32 detik itu bukan bahasa Indonesia. "Untuk wilayah Ujanmas sampai saat ini aman dari ISIS dan paham radikal,” tegasnya.
Kapolres Muara Enim AKBP Leo Andi Gunawan SIK MPP membenarkan pihaknya mendapat back up personel dari Den Gegana Satbrimob dan Jatanras Polda Sumsel.
"Tim memback up upaya monitoring sebagai antisipasi bersama," ujar Leo. Dia juga menegaskan kalau video sejumlah pria bergamis yang latihan menembak bukan di wilayah Muara Enim. Hanya saja, dia belum berani memastikan tempat dan kelompok yang ada dalam rekaman video tersebut.
"Itu video memang sudah viral. Bahkan sudah lama. Untuk lokasi masih dicek kebenarannya," jelasnya.
Seorang terduga simpatisan ISIS (Islamic State of Iraq and Syria) kedapatan masuk wilayah Sumatera Selatan.
- Bos Batu Bara Muara Enim Ditangkap Terkait Kerugian Negara Rp 556 Miliar
- Kades Tanjung Medang Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Capai Ratusan Juta
- Pria Lansia Tewas di Dalam Rumah, Tangan Terikat, Mulut Tersumpal Kain, Mobil Hilang
- Luas Lahan yang Terbakar di Sungai Rotan Muara Enim Mencapai 53 Hektare
- Karang Asam Festival 2024 Segera Digelar, Libatkan 100 UMKM
- Polisi Turki Tahan 72 Orang yang Diduga Anggota ISIS