Nikholas Mahesa Putuskan Berpisah dengan Dewa United Surabaya
Nico juga mengatakan punya memori indah yang tak bisa dilupakan selama memperkuat Anak Dewa.
"Memori uang paling berkesan tentu saja game kedua lawan Prawira di perempatan final musim kemarin. Itu menandakan Dewa United Surabaya punya peluang besar juara IBL," ujar IBL Rookie 2019 itu.
Berdasarkan catatan IBL, Nico merupakan draft pick nomor 1 dari IBL Draft 2020. Pemain berusia 25 tahun itu diambil oleh Louvre Surabaya, yang saat itu juga sebagai tim pendatang baru di liga.
Pada musim pertamanya, Nico tidak banyak berperan bagi Dewa United, sampai akhirnya perannya di tim berubah dalam dua musim terakhir.
Pada musim 2021, Louvre yang berubah nama menjadi Louvre Dewa United Surabaya. Nico bermain 16 pertandingan di regular season dengan rata-rata minute play sebanyak 15,1 menit per gim.
Kontribusinya saat itu adalah 1,7 ppg, 1,5 rpg, dan 1,1 apg. Kemudian di playoffs, Nico mencetak rata-rata 1,8 ppg, 1,8 rpg, dan 1,6 apg dalam 5 pertandingan.
Memasuki musim 2022, Nico kembali mendapatkan kepercayaan. Bedanya kali ini dia berada di bangku cadangan karena ada point guard senior, Xaverius Prawiro.
Pada reguler season, Nico bermain 15 gim dengan 13,0 menit per gim. Kontribusinya 1,3 ppg, 1,1 rpg, dan 1,5 apg. Sementara di playoffs, dia bermain tiga gim dengan kontribusi 1,3 ppg dan 1,3 apg.
Nikholas Mahesa memutuskan untuk berpisah dengan Dewa United Surabaya setelah membela klub tersebut sejak musim 2020.
- Upbit Indonesia Dukung Generasi Muda di Bidang Olahraga Kancah Internasional
- Ditahan di Rutan, Ammar Zoni Sibuk Main Basket dan Jadi Humas Masjid
- Dewa United Cari Bibit Pebasket Muda Lewat Turnamen Elite Pro Championship
- Partai Final DBL Jakarta Championship 2024 Kembali Digelar di Indonesia Arena
- Beban Berat Dipikul Johannis Winar Setelah Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas Basket Putra
- LPDUK dan PERBASI Sepakat Kembangkan Industri Basket 3x3