Nikmati Pil Happy Five Bersama Wanita Saat Karaoke

Nikmati Pil Happy Five Bersama Wanita Saat Karaoke
Nikmati Pil Happy Five Bersama Wanita Saat Karaoke

Selang dua hari, tepatnya Senin (14/2) dini hari, sekitar pukul 01.00 WIB, kata Ratnawati, rumahnya didatangi beberapa orang mengaku polisi. Salah satu mengaku sebagai Direktur Reserse Narkoba Poldasu untuk mencari anaknya, Ade. “Waktu mereka datang mencari Ade, polisi-polisi itu mengaku hanya meminta keterangan Ade soal masalah label minuman,” ungkap Ratnawati, seraya menjelaskan bahwa saat itu, bos tempat anaknya berkerja (Jhonson Jingga),  juga ikut dalam rombongan Dir Narkoba ke rumahnya.

Lalu, dia dan suaminya, Rahman, mengantarkan rombongan itu ke rumah Ade. Sebagai informasi, Ade memang sudah tidak tinggal lagi dengan Ratnawati. Rumah Ade berada di  Jalan Suka Maju Medan. “Begitu sampai di rumah Ade, polisi langsung menangkap anak saya dan dibawa ke Dit Narkoba Poldasu,” ujarnya.

Saat itu, Ratnawati mengaku anaknya sempat menanyakan, di mana Wadir Narkoba yang menurutnya juga terkait dengan kasus ini. Namun, oleh Dir Narkoba mengatakan kalau AKBP Apriyanto sedang berada di Hongkong. “Saya baru di sini bu dan saya tak pandang bulu untuk menindak anggota saya bila terbukti bersalah,” ujar Ratnawati menirukan apa yang disampaikan oleh Kombes Andjar waktu itu.

Ratnawati, yang juga Kepling di tempat tinggalnya mengatakan, pada saat ia menjenguk Ade di penjara, Ade pernah menyampaikan bahwa ada orang dari pihak Jhonson Jingga meminta Ade agar mengakui barang tersebut adalah miliknya. “Anakku bilang gini sama ku: Mak, ada orang yang datang dari pihak Jhonson menjumpaiku, menyuruh aku mengakui barang itu punyaku,” kata Ratnawati mengulang cerita anaknya.

MEDAN - Karir kepolisian Wakil Direktur (Wadir) Narkoba Poldasu AKBP Apriyanto Basuki Rahmat terpaksa ‘tamat’ akibat ulahnya sendiri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News