Nilai Ekspor April 2018 Turun 7,19 Persen

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan, nilai ekspor April 2018 ini mencapai USD 14,47 miliar.
Jumlah itu menurun 7,19 persen jika dibandingkan dengan posisi bulan sebelumnya.
Namun, bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, terjadi kenaikan 9,01 persen.
Dia mengungkapkan bahwa penurunan nilai itu disebabkan merosotnya ekspor, baik migas maupun nonmigas.
Secara kumulatif, total ekspor masih meningkat 8,77 persen kalau dibandingkan dengan periode kumulatif tahun lalu.
’’Pada April 2018, nilai ekspor migas USD 1,19 miliar. Kalau dibandingkan dengan posisi ekspor migas pada Maret 2018, berarti terjadi penurunan 11,32 persen. Ekspor nonmigas dari Maret ke April 2018 mengalami penurunan 6,80 persen,’’ ungkap pria yang karib disapa Kecuk itu, Selasa (15/5).
Sementara itu, nilai impor April ini mencapai USD 16,09 miliar. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, terjadi peningkatan 11,28 persen.
Secara yoy, kenaikannya tinggi sekali sebesar 34,68 persen. Secara kumulatif, nilai impor USD 60,05 miliar.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan, nilai ekspor April 2018 ini mencapai USD 14,47 miliar.
- Wamentan Sudaryono Ingin Ekspor Pertanian ke Eropa Meningkat Agar Petani Sejahtera
- Mantap, Perusahaan Asal Jember Sukses Ekspor Perdana Cerutu ke Jerman
- Berkat Dukungan Bea Cukai, Perusahaan Ini Sukses Ekspor Tas dan Koper ke Belgia
- Bea Cukai Genjot Ekspor di Daerah Ini Lewat Langkah Kolaboratif dengan Berbagai Instansi
- Bea Cukai Tingkatkan Daya Saing UMKM di Belitung dan Bangka Tengah Lewat Kegiatan Ini
- Bea Cukai Gencarkan Sosialisasi Ekspor untuk UMKM di 2 Wilayah Ini