Nilai SKD Seluruh Peserta Tes CPNS Harus Dibuka ke Publik!
jpnn.com, JAKARTA - Rencana pemerintah menerapkan sistem perangkingan untuk mengisi formasi CPNS 2018 yang kosong, juga menjadi perhatian Wakil Ketua Komisi X DPR Abdul Fikri Faqih.
Legislator PKS ini meminta pelaksanaan kebijakan tersebut harus transparan supaya tidak menimbulkan protes dari jutaan peserta lainnya. Terlebih, ada yang khawatir muncul calo-calo CPNS.
"Kalau memang itu mau dirangking ya sebaiknya setransparan mungkin. Berarti orang harus tahu dong saya rangking berapa, supaya tidak protes," ucap Fikri saat berbincang dengan JPNN, Kamis (15/11).
Bila pelaksanaan kebijakan tersebut dilakukan sepihak dan prosesnya tertutup, maka tidak tertutup kemungkinan ada kecurigaan dari kalangan peserta seleksi. Dan itu jelas tidak baik.
"Sebaiknya pemerintah membuka saja (nilai SKD semua peserta), supaya tidak dituduh macam-macam. Supaya peserta juga paham, saya rangking sekian, jadi kalau memamg nilainya jauh di bawah ya enggak usah protes," tandasnya.(fat/jpnn)
Jika pengisian formasi CPNS 2018 kosong dengan sistem perangkingan, nilai SKD seluruh peserta tes harus dibuka ke publik.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- 5 Temuan BPK terhadap Pelaksanaan Tes CPNS 2018
- Passing Grade SKD CPNS 2019 Lebih Rendah Dibanding 2018
- KemenPAN-RB Sodorkan Solusi Kasus 261 Peserta Tes CPNS 2018
- Kasus Peraih Nilai Tertinggi Tes CPNS tak Lulus Masih Ditangani Polisi
- Para CPNS Hasil Seleksi 2018, Sabar ya, gak Lama kok
- Anthony Sinisuka Ginting Pusing Kerjakan Soal Tes CPNS