Nilawati Dianiaya Rekan Sesama Pedagang yang Tak Terima Ditegur, Begini Kejadiannya
jpnn.com, PALEMBANG - Nilawati (38) dianiaya rekan sesama pedagang pasar di samping Polrestabes Palembang, Kelurahan Silaberanti, Kecamatan Jakabaring.
"Siang tadi, saya sedang membereskan lapak jualan saya. Tiba-tiba, terlapor datang, menganiaya saya, dan merusak lapak dagangan saya," ungkap Nilawati saat melapor ke SPKT Polrestabes Palembang, Jumat (8/11/2024).
"Belakang kepala sebelah kiri saya dipukul dan didorong. Kemudian punggung kiri saya juga jadi sasaran," sambung Nilawati.
Nilawati mengaku, terlapor juga merusak lapak dagangan kaos kaki miliknya hingga berantakan.
Payung lapak jualannya juga ditendang oleh terlapor yang merupakan dari anak penjual pisang di pasar itu.
"Kemungkinan karena dia tidak terima saya tegur, karena mobil dia diparkir didepan lapak saya, jadi menghalangi (dia berjualan)," kata Nilawati.
Panit III SPKT Polrestabes Palembang Ipda Ratosa membenarkan adanya laporan tersebut. Menurut dia, terlapor akan terancam Pasal 352 mengenai Penganiayaan.
"Benar, sudah kami terima laporannya tindak pidana Pasal 352 tentang Penganiayaan. Kami juga telah melakukan olah TKP bersama anggota Satreskrim Polrestabes Palembang," kata Ratosa singkat. (mcr35/jpnn)
Nilawati dianiaya rekan sesama pedagang yang tak terima ditegur korban, di pasar samping Polrestabes Palembang. Begini kejadiannya.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Cuci Hati
- Inilah Pengakuan Guru Honorer Supriyani di Persidangan, Mencabut Rumput
- Dianiaya Menantu, Lansia di Jakbar Malah Ditetapkan Jadi Tersangka
- Pilwakot Palembang: Fitri-Nandriani Tawarkan Program Berobat Gratis Cukup Pakai KTP
- Efek Kasus Guru Honorer Supriyani: Camat-Jaksa Hilang Jabatan, Polisi Diperiksa Propam
- Propam Periksa Guru Supriyani soal Permintaan Rp 50 Juta dari Polisi
- Kasus Guru Honorer Supriyani, 2 Jaksa di Konawe Selatan Diperiksa Kejati