NIP PPPK Guru Molor, Yuwono Sayang Kepada Jokowi dan Mas Nadiem, Tetapi Geram Juga
jpnn.com, JAKARTA - Ketum DPP Forum Honorer Nonkategori Dua Indonesia (FHNK2I) Raden Sutopo Yuwono ikut bersuara atas lambatnya proses pengangkatan PPPK guru tahap I.
Mereka sudah menunggu informas pemberkasan NIP PPPK guru, tetapi hingga jelang pergantian tahun belum ada informasi apa pun.
Sebanyak 173 ribu guru honorer yang lulus PPPK tahap I malah diombang-ambingkan oleh pernyataan pemerintah pusat maupun daerah.
"Kami dipingpong terus. Geram saya sebenarnya, tetapi masih berupaya bertahan," kata Yuwono kepada JPNN.com, Jumat (3/12).
Dia juga mengaku menyayangi Presiden Joko Widodo dan Mendikbudristek Nadiem Makarim. Namun, di sisi lain juga merasa kecewa karena keduanya tidak mau mendengarkan usulan FHNK2I.
Andai satu juta PPPK diberikan bagi honorer pendidik dan tenaga kependidikan (tendik) di sekolah negeri secara bertahap mulai 2018 sampai 2024.
Kemudian diberikan keringanan passing grade dan afirmasi kompetensi teknis berdasarkan masa kerja lima tahun, 10, dan 15 tahun.
Kesempatan tes tiga kali dan yang belum lulus diiberikan gaji setara UMR serta bantuan subsidi upah (BSU).
Ketum FHNK2I Yuwono mengaku sayang Jokowi dan Mas Nadiem, tetapi geram juga karena pemberkasan NIP PPPK guru molor
- 5 Berita Terpopuler: Angin Segar dari Prof Zudan buat Honorer, tetap Jangan Sepelekan Database BKN, Mantap
- Persaingan Ketat Seleksi PPPK Tahap 2 di Semua Formasi, Lihat nih Datanya
- BKN Sebut Regulasi Pengangkatan PPPK 2024 dari Honorer Non-Database Sudah Siap, Mantap!
- Wouw, 2 Pejabat Lulus Seleksi PPPK 2024 Mengundurkan Diri
- Prof, Ada juga Masalah Serius Honorer Database BKN, Jangan Disepelekan
- 5 Berita Terpopuler: Ada 3 Poin Penting, Honorer Perhatikan SE BKN soal NIP PPPK, Simak Penegasan KepmenPANRB